ITERA buka Program Studi Sains Data, pertama di Sumatera

id institut teknologi sumatera, itera lampung, prodi sains data

ITERA buka Program Studi Sains Data, pertama di Sumatera

Ilustrasi (ANTARA/HO)

Bandarlampung (ANTARA) - Institut Teknologi Sumatera (ITERA) membuka program studi baru, yakni Sains Data, yang merupakan pertama di Sumatera.

Rektor ITERA Prof. Ir. Ofyar Zainuddin Tamin, M.Sc., Ph.D, dalam keterangannya yang diterima di Bandarlampung, Sabtu, mengatakan prodi itu berdaSarkan Surat Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) RI No. 426/M/2020 tanggal 8 April 2020, tentang Izin membuka Prodi Sains Data Program Sarjana (S1) pada ITERA.

"Ini menandai pembukaan prodi prospektif di era vital revolusi industri 4.0," katanya.

Ia menjelaskan, prodi ini akan menerima sekitar 100 mahasiswa baru angkatan pertama melalui jalur Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) dan jalur mandiri ITERA tahun 2020, dan pendaftarannya dibuka Juni nanti.

"Yang menarik dan membanggakan, selain jadi prodi ke-34 yang diampu ITERA, prodi Sains Data ITERA ini juga merupakan yang pertama di Sumatra," jelasnya.

Ofyar menyampaikan bahwa pembukaan Prodi Sains Data merupakan respons ITERA atas perkembangan keilmuan dan kebutuhan tenaga ahli yang dibutuhkan di era revolusi industri 4.0.

Rektor itu menyatakan, di era revolusi industri 4.0 yang serba memanfaatkan kecanggihan teknologi digital berbasis data, beberapa bidang profesi pun berubah.

Bahkan, tandas sarjana S1 Teknik Sipil Institut Teknologi Bandung 1982 itu, Revolusi Industri 4.0 memungkinkan beberapa profesi terdisrupsi.

Dahulu, terangnya, kekayaan bertumpu pada bidang pertambangan, sehingga prodi Teknik Pertambangan sangat diminati, karena para ahlinya berpenghasilan tinggi.

Sekarang terjadi perubahan, siapa yang mempunyai data, maka dialah penguasanya.

Ofyar menguraikan, data scientist (ahli data) jadi profesi yang sangat dibutuhkan di era revolusi industri saat ini, dan akan semakin dibutuhkan di masa depan.

Kebutuhan ahli data tak terbatas pada industri rintisan teknologi (start-up) yang telah banyak berhasil menjelma jadi unicorn dan bidang e-commerce (e-dagang), fintech, dan lain-lain.

Akan tetapi juga dibutuhkan pada hampir semua bidang industri seperti energi, manufaktur, perbankan, kesehatan, dan berbagai industri jasa.

"Dengan dibukanya prodi Sains Data ini, ITERA akan jadi salah satu kampus yang menyiapkan para data scientist yang dibutuhkan di Indonesia, khususnya Sumatra," tambah Ofyar.