Pemerintah Kabupaten Mesuji salurkan bantuan ke korban puting beliung

id Lampung, mesuji, pemkab mesuji, angin puting beliung

Pemerintah Kabupaten Mesuji salurkan bantuan ke korban puting beliung

Pemerintah Kabupaten Mesuji salurkan bantuan korban puting beliung (ANTARA/HO)

Bandarlampung (ANTARA) - Bertempat di kantor BPBD Kabupaten Mesuji, Staf ahli Bupati Bidang Pemerintahan Hukum dan Politik  Huminsa Lubis menyerahkan bantuan secara simbolis, kepada korban puting beliung, di Kecamatan Rawa Jitu Utara Desa Sisang Muara Jaya.

"Semoga bantuan ini dapat dimanfaatkan dengan baik dan bisa digunakan dengan sebaik-baiknya oleh korban angin puting beliung," kata Staf ahli Bupati Bidang Pemerintahan Hukum dan Politik  Huminsa Lubis, Jumat (20/1/23)

Kasi Pemerintahan Desa Sidang Muara Jaya Darmi Muis, mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Mesuji, yang bertindak cepat membantu korban angin puting beliung di desa sidang muara jaya.

"Harapan kami semoga Pemkab Mesuji akan selalu tanggap, cepat dalam membantu apabila terjadi bencana di kabupaten Mesuji. Setelah sampai di sidang muara jaya, bantuan ini segera kami sampaikan dan salurkan kepada korban bencana angin puting beliung di sidang muara jaya," ujar Darmi Muis.

Pada kesempatan tersebut pemkab Mesuji menyerahkan bantuan logistik berupa 24 paket sembako dan 60 keping asbes, 24 sak beras 5 kilogram, 7 box perlengkapan bay,  serta 24 paket perlengkapan anak sekolah.

"Bantuan ini dilatar belakangi oleh adanya kejadian angin kencang yg menyebabkan sekitar 24 rumah terkena dampak angin puting beliung," ujar Kabid kedaruratan dan logistik BPBD Kabupaten Mesuji Ismail Fatoni.

Lanjutnya, BPBD berusaha semaksimal mungkin melaksanakan tugas dan tanggung jawab yang kami emban, serta memberikan pelayanan yang  terbaik kepada masyarakat, kami akan selalu hadir dan ada ketika masyarakat membutuhkan.

"Dengan semangat Bergerak Bersama Maju kami akan lakukan yang terbaik untuk kabupaten Mesuji tercinta tutup," kata kepala kantor BPBD Kabupaten Mesuji, Sunardi Sukau.