Bandarlampung (ANTARA) - Rektor Institut Teknologi Sumatera (Itera) Prof. Dr. -Ing., Drs., Ir. Mitra Djamal, IPU., meminta agar Federasi Guru Independen Indonesia (FGII) Provinsi Lampung, turut serta mendukung program peningkatan basic science dan information and technology (IT) literacy.
"Dua hal tersebut sangat penting guna meningkatkan kemampuan bersaing para siswa hingga peningkatan indeks pembangunan manusia (IPM)," ujar Prof Mitra Djamal, dalam keterangannya, di Bandarlampung, Jumat.Ia menuturkan, FGII juga diharapkan menjadi organisasi yang turut memfasilitasi peningkatan dua hal tersebut, untui para guru di jenjang sekolah dasar hingga menengah atas, untuk mencaapi itu mereka pun dapat berkolaborasi bersama Itera.
"FGII dan Itera bisa bekerja sama dalam pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata (KKN) dengan memberikan edukasi basic sains dan IT literacy kepada guru dan siswa di kabupaten dan kota di Provinsi Lampung," lanjut dia.
Itera, lanjut Rektor, siap mmberikan sumbangsih seduai dengan daerah yang sudah dipetakan permasalahan pendidikannya dengan prosedur yang tepat melalui tim dan narasumber yang kompeten di bidangnya.
"Dengan peningkatan basic science tentunya akan membuat siswa mampu bersaing untuk masuk ke jenjang perguruan tinggi hingga memperoleh berbagai beasiswa,", ujarnya.
Rektor menjelaskan terkait pendidikan, saat ini pemerintah memiliki program beasiswa Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah yang bisa di akses oleh seluruh calon mahasiswa dan 30 persen lebih mahasiswa Itera sekarang merupakan penerima beasiswa tersebut.
"Kami membuka peluang sebesar-besarnya bagi semua kalangan untuk menerima beasiswa, namun calon mahasiswa juga harus mampu bersaing dan ini juga menjadi tugas dari FGII,” tegas Prof Mitra Djamal.
Sementara itu, Ketua DPD FGII, Anton Kurniawan, S.Pd., M.M., menjelaskan FGII merupakan organisasi profesi guru yang bersifat terbuka, independen, yang mendorong profesionalisme guru dan sistem pendidikan demokratis dan berkeadilan serta tidak diskriminatif.
"Kami menilai dengan terjalinnya kerja sama antara FGII dan perguruan tinggi termasuk Itera dapat bersama-sama memecahkan permasalahan pendidikan yang saat ini dihadapi bangsa Indonesia," ujarnya.