Pemkab Lampung Barat usulkan 951 nakes untuk divaksinasi tahap pertama

id lampung, lampung barat, vaksinasi, covid lampung, covid, corona

Pemkab Lampung Barat usulkan 951 nakes untuk divaksinasi tahap pertama

Bupati Lampung Barat Parosil Mabsus (Antaralampung/Doc Lambar)

Bandarlampung (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Lampung Barat mengusulkan 951 tenaga Kesehatan (nakes) mendapatkan vaksinasi tahap pertama.
 
“Kita usulkan 951 nakes, tetapi tidak termasuk nakes yang ada di rumah sakit,” kata Bupati Lampung Barat, Parosil Mabsus, Kamis.

Menurutnya, calon penerima vaksinasi itu terdiri dari nakes, satpam, cleanning service, dan tenaga kerja sukarela (TKS) yang tersebar di 15 puskesmas dan dinkes.

“Kita usulkan angkanya terlebih dahulu. Mengenai berapa kuota yang diberikan itu masih dibahas di Dinas Kesehatan Provinsi Lampung,” katanya.

Parosil mengatakan, kegiatan vaksinasi ini masih dalam tahap persiapan dengan teknis yang juga masih menunggu instruksi Pemprov.
 
Pelaksanaan vaksinasi tahap kedua akan dilaksanakan dengan sasaran pegawai pelayanan publik seperti Polri, TNI, pegawai pemerintah dan lembaga pelayanan publik swasta seperti bank dan lainya. Pelaksanaan vaksinasi tahap II ini prosesnya juga baru akan dilakukan pendataan.

“Untuk pendataan calon penerima vaksinasi tahap II sesuai jadwal baru akan dimulai hari ini,” ungkapnya

Vaksinasi tahap III diperuntukkan bagi masyarakat umum berusia 18-59 tahun. Data pemberian vaksinasi untuk masyarakat umum akan menggunakan data dari Dinas Kependudukan. Namun data tersebut masih akan diverifikasi puskesmas.

Berdasarkan angka estimasi sasaran penerima program vaksin, kata dia, data usia 18-59 tahun tersebar di seluruh puskesmas yaitu sebanyak 187.185 orang. Jumlah itu akan ditambah 10 persen hingga totalnya menjadi 205.904 jiwa.

Penambahan 10 persen adalah untuk mencadangkan bagi mereka yang tidak masuk dalam data kependudukan yaitu mereka yang tinggal di Lampung Barat tetapi tidak ber-KTP Lambar.

“Kouta dan teknis pelaksanaan pemberian vaksinasi itu, lanjut dia, pihaknya juga masih menunggu instruksi dari Dinas Kesehatan. Dan dalam rangka menyambut pelaksanaan kegiatan vaksinasi ini pihaknya saat ini juga sedang mempersiapkan fasilitas pendukung yang dibutuhkan,” jelas Parosil.