Palembang (ANTARA) - PT PLN Wilayah Sumatera Selatan Jambi dan Bengkulu (WS2JB) membantu pengembangan objek wisata Air Terjun Curup Buluh Tujuh Tingkat di Desa Lubuk Selo, Kecamatan Gumay Ulu, Kabupaten Lahat.
General Manager PT WS2JB, Daryono, Jumat, mengatakan bantuan tersebut berupa pembuatan berbagai fasilitas yang menelan biaya Rp144 juta melalui Corporate Social Responsibility (CSR).
“Objek wisata Curup Buluh Tujuh Tingkat ini relatif baru dan belum pernah dikembangkan sama sekali, jadi kami coba garap agar lebih berkembang serta bisa mendatangkan manfaat ekonomi bagi warga sekitar,” ujar Daryono.
Baca juga: Pengelola obyek wisata Air Terjun Temam Lubuklinggau akan membangun jembatan kaca
Menurut dia, dana Rp144 juta tersebut dibagi menjadi dua tahap, pertama ebesar Rp35 juta untuk pembangunan dua unit gapura dan pintu masuk pada Juli 2019.
Tahap kedua pada September 2019 sebesar Rp109 juta untuk pembangunan gazebo, toilet, musholla, kamar ganti, tong sampah, dan spot swafoto di area objek wisata Air Terjun Curup Buluh Tujuh tersebut.
"Tahap selanjutnya kami akan membuat pagar pengaman di sepanjang tangga menuju air terjun, " katanya pula.
Baca juga: Potensi Wisata Air Terjun Air Abang Ulubelu
Air terjun tersebut memiliki panorama alam yang menarik dan tidak kalah dengan air terjun lainnya di Sumsel, rupa utamanya yakni berupa susunan batuan yang bertingkat-tingkat hingga tujuh susunan.
Dengan penataan yang baik, kata dia, akan mendatangkan wisatawan lebih banyak serta menjadi primadona baru pariwisata Kabupaten Lahat.
"Kami ingin bantuan ini meningkatkan taraf ekonomi masyarakat desa sekitar, sesuai visi kami yakni membangun kemandirian masyarakat desa tidak hanya melalui suplai tenaga listrik," jelas Daryono.
Ia berharap warga Desa Lubuk Selo Kecamatan Gumay Ulu bisa menjaga dan memanfaatkan objek wisata baru tersebut dengan baik.
Baca juga: Pesona Air Terjun Lembah Pelangi Ulubelu Tanggamus
