Pemkab Pesisir Barat siapkan 3 posko pemeriksaan COVID-19

id Lampung, pesisir barat, virus corona,corona pesisir barat

Pemkab Pesisir Barat siapkan 3 posko pemeriksaan COVID-19

Bupati Pesisir Barat Agus Istiqlal saat memberikan keterangan pers terkait penanganan COVID-19. (Antaralampung/HO/Pemkab Pesisir Barat)

Kita akan siaga selama 24 jam di perbatasan itu dengan petugas yang ada, meski dengan segala keterbatasan
Bandarlampung (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pesisir Barat, Provinsi Lampung berupaya mencegah masuknya Virus Corona di Pesisir Barat dan mengantisipasi para pendatang dari luar daerah dengan cara mendirikan posko pemeriksaan COVID-19 di tiga perbatasan.

"Pemkab Pesisir Barat menyiapkan tiga posko pemeriksaan, di antaranya di Kecamatan Bengkunat, perbatasan Tanggamus, Kecamatan Lemong perbatasan Bengkulu serta Kecamatan Way Krui perbatasan dengan Lampung Barat," kata Bupati Pesisir Barat Agus Istiqlal, di Pesisir Barat, Senin.
Baca juga: Dinkes Kabupaten Pesisir Barat catat sebanyak 32 ODP

Menurutnya, pintu masuk ke Kabupaten Pesisir Barat akan dijaga oleh tim gabungan yang akan melakukan pemeriksaan pada semua jenis kendaraan yang melintas di semua jalur perbatasan.

Petugas gabungan tersebut yaitu dari Dinas Kesehatan, BPBD, Satpol-PP, Dinas Perhubungan, Personel TNI dan Polri. Dalam sehari akan ada 33 petugas yang berjaga pada satu titik perbatasan.

"Sebanyak 33 orang yang bertugas di perbatasan itu, nantinya akan dibagi dalam tiga sif, setiap sifnya akan ada 11 orang yang bertugas untuk melakukan pemeriksaan. Kita akan siaga selama 24 jam di perbatasan itu dengan petugas yang ada, meski dengan segala keterbatasan, kita harus siap dengan segala risiko, dan memanfaatkan ketersediaan alat pelindung diri (APD) yang ada," katanya pula.
Baca juga: Bupati Pesisir Barat bentuk Tim Gugus Tugas antisipasi COVID-19

Agus menjelaskan, kondisi wabah COVID-19 yang semakin meningkat, ditambah lagi banyaknya warga dari luar kabupaten yang sebelumnya merantau kembali pulang ke Pesisir Barat. Pemerintah tidak bisa melarang untuk pulang, tapi kita bisa melakukan pemeriksaan untuk mencegah mereka dari penularan COVID-19 ke Pesisir Barat, katanya lagi.

Pihaknya berharap masyarakat Pesisir Barat bisa patuh dengan instruksi pemerintah, terutama yang berasal dari luar daerah agar bisa melakukan isolasi secara mandiri, dan menghubungi petugas kesehatan yang ada.
,
"Kita sama-sama berharap jangan sampai wabah ini bisa masuk ke Pesisir Barat," ujarnya pula.