Liwa, Lampung (ANTARA LAMPUNG) - Bupati Lampung Barat Mukhlis Basri telah melaporkan persoalan longsor di daerahnya kepada Kementerian Pekerjaan Umum di Jakarta pada Jumat (15/11), agar proses perbaikan secara permanen segera dilakukan.
"Bupati datang ke Kementerian PU didampingi Kepala Dinas PU Lambar Mulyadi Irsan, Kabid Bina Marga Hendrianto dan diterima oleh Sekretaris Direktorat Jenderal Binamarga Kementerian PU Yusid Thoyib," ujar Kabag Humas dan Protokol Pemkab Lampung Barat Burlianto Eka Putra, di Liwa, Minggu (17/11).
Dalam pertemuan itu, bupati melaporkan berbagai persoalan jalan nasional yang dihadapi oleh Lampung Barat saat ini, mulai dari putusnya jalur Liwa Lampung Barat dan Krui Kabupaten Pesisir Barat akibat jalan ambles beberapa waktu lalu, serta beberapa longsor lain terjadi di beberapa titik jalan di jalur tersebut akhir-akhir ini.
Mukhlis yang juga Ketua DPC PDI Perjuangan Lampung Barat itu dalam kunjungannya menjelaskan secara rinci terkait setidaknya empat titik jalan --sepanjang Liwa hingga Bukitkemuning Kabupaten Lampung Utara yang juga merupakan bagian dari jalan nasional -- kondisinya mengalami longsor dan memerlukan perbaikan segera agar tidak menghambat akses transportasi.
"Bupati jemput bola, melaporkan semua persoalan, termasuk foto-foto kondisi jalan putus dan longsor juga diserahkan sehingga langsung diketahui oleh pusat dan bisa diambil langkah perbaikan permanen supaya akses ekonomi tidak terganggu," ujar Burlianto.
Dalam kesempatan itu, Bupati Mukhlis juga menyampaikan harapan supaya bisa dibantu alat berat yang bisa disiagakan di Lampung Barat, sehingga saat terjadi bencana seperti tanah longsor bisa segera diambil langkah perbaikan tanpa harus menunggu terlebih dahulu kiriman alat berat dari luar daerah oleh penanggung jawab jalan nasional.
Sekretaris Dirjen Bina Marga menyambut baik dan menyatakan akan menindaklanjuti semua persoalan jalan nasional yang ada di wilayah Lampung Barat.
