BPBD Tanggamus sebut akses Jalinbar sudah bisa dilalui kendaraan

id Lmapung .,Tanggamus ,Banjir,Banjir Bandang

BPBD Tanggamus sebut akses Jalinbar sudah bisa dilalui kendaraan

Ilustrasi- Kondisi jalan utama lintas Barat Sumatera di kecamatan Semaka terputus oleh lumpur. (ANTARA/HO)

Bandarlampung (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tanggamus, Provinsi Lampung mengatakan bahwa akses Jalan Lintas Barat (Jalinbar) yang sempat terputus oleh endapan lumpur akibat banjir bandang di Kecamatan Semaka sudah dapat dilalui kendaraan kembali.

"Jalinbar sudah terbuka seperti semula dan bisa dilalui kendaraan pada malam kedua usai banjir bandang," kata Fungsional pelaksanaan penanggulangan bencana BPBD Tanggamus, Budiman, dihubungi dari Bandarlampung, Sabtu.

Ia mengatakan bahwa setelah banjir mereda pihak BPBD dibantu oleh instansi lainnya bergerak cepat untuk membuka akses Jalinbar menggunakan ekskavator
dan buldozer guna membersihkan tumpukan lumpur.

"Semua kami kerahkan agar akses Jalinbar bisa segera dilalui kendaraan, Alhamdulillah malam kedua usai banjir sudah bisa dibuka," kata dia.

Ia mengatakan bahwa saat ini pihaknya bersama TNI dan Polri serta pihak-pihak terkait sedang bergotong royong membersihkan tumbukan lumpur yang dibawa air dan masuk ke rumah warga.

"Kemudian juga, kami sedang dalam proses menutup tanggul yang jebol akibat intensitas hujan yang deras pada Kamis (29/6)," kata dia.

Ia menyebutkan bahwa berdasarkan catatannya sebanyak 1.252 kepala keluarga (KK) dari 12 pekon terdampak akibat banjir bandang tersebut.

"Ada 11 pekon di Kecamatam Semaka yang terdampak dan satu pekon di Kecamatan Pematang Sawa," kata dia.

Dia menjelaskan, banjir bandang yang terjadi pada Kamis tersebut diakibatkan adanya pendangkalan pada sungai serta banyaknya ranting dan batang pohon di sana, sehingga saat hujan turun dengan intensitas tinggi dan lama mengakibatkan air meluap dan menjebol tanggul.

"Kalau akibat utamanya adalah pendangkalan sungai, banyak ranting-ranting dan kayu di sana, kemudian saat hujan tiba dengan intensitas  tinggi dan lama terjadilah banjir," kata dia.

Sebelumnya diberitakan bahwa akses utama jalan lintas barat Sumatera, terputus oleh lumpur, akibat banjir bandang yang melanda di beberapa desa di Kecamatan Semaka, Kabupaten Tanggamus, Lampung, pada Kamis.

Akses jalan terputus tersebut, membuat kemacetan parah baik dari arah Bandarlampung menuju Pesisir Barat maupun sebaliknya.