Bandarlampung (ANTARA) - Kabupaten Tulangbawang memberikan pelayanan mudah dan gratis kepada warganya melalui pembangunan Mal Pelayanan Publik (MPP) yang diresmikan penggunaannya oleh Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) Tjahjo Kumolo.
“Berbekal gedung yang terbengkalai, kita bisa wujudkan tempat pelayanan masyarakat sesuai arahan Bapak Presiden Joko Widodo. Mal Pelayanan Publik (MPP) saat ini adalah satu-satunya di Lampung,” kata Bupati Tulangbawang, Winarti, di Menggala, Rabu.
Ia menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat Tulangbawang karena tidak semua bisa ikut menghadiri peresmian MPP tersebut sehubungan masih pandemi COVID-19.
“Kita harus patuh pada protokol kesehatan, dan atas nama rakyat Tulangbawang juga saya mohon maaf pada Pak Menteri bila ada hal yang belum berkenan. Kami mohon arahan dan bimbingan untuk kami, karena dengan adanya MPP ini masyarakat bisa mengurus 325 jenis layanan di sini. Pengurusan perizinan di MPP Tulangbawang gratis,” katanya.
Menurut dia, terobosan baru Kabupaten Tulangbawang dalam membuat Mal Pelayanan Publik yang pertama di Provinsi Lampung bertujuan membuat sistem pelayanan lebih efektif dan efisien.
“Melalui MPP ini, kami ingin menjawab aspirasi masyarakat yang selama ini mengeluhkan pelayanan pemerintah yang dinilai lambat, berbelit-belit, dan banyak pungutan liar. Maka dengan adanya MPP, pelayanan bisa diakses masyarakat lebih mudah, cepat, aman, nyaman dan tanpa pungli," jelasnya
Di Kabupaten Tulangbawang, respons dan antusiasme masyarakat serta dunia usaha dalam memanfaatkan MPP lumayan tinggi. Sebanyak 325 bentuk layanan diberikan MPP Tulangbawang secara terpadu, seperti pelayanan administrasi kependudukan, perizinan dan lain-lain, yang dilaksanakan oleh 16 OPD Pemerintah Kabupaten Tulangbawang dan 9 instansi vertikal.
Selain itu, inovasi layanan juga dilakukan oleh MPP Tulangbawang, diantaranya dengan membangun sistem pelayanan berbasis teknologi informasi atau secara online.
“Keberadaan MPP ini, selain untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, juga diharapkan dapat mendorong percepatan pembangunan daerah melalui kemudahan perizinan bagi dunia usaha, agar kran investasi semakin terbuka untuk mendukung kesejahteraan masyarakat dan kemajuan Kabupaten Tulangbawang,” katanya.
