Pesisir Barat (ANTARA) - Liga Selancar Dunia (World Surf League) Krui Pro 2025 di Pantai Tanjung Setia, Kabupaten Pesisir Barat Lampung dinilai mampu meningkatkan kunjungan wisatawan asing ke kawasan wisata di wilayah tersebut.
Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Lampung Bobby Irawan di Pantai Tanjung Setia, Selasa, mengatakan kejuaraan internasional WSL Krui Pro tahun 2025 diproyeksikan mampu meningkatkan jumlah kunjungan turus asing.
"Dari sisi pariwisata Pak Gubernur Lampung menganggap ajang Krui Pro tahun 2025 sangat penting. Kami sampaikan tahun 2024 kemarin Lampung dikunjungi lebih dari 17,8 juta pergerakan wisatawan asing dan ini data resmi dari BPS, mudah-mudahan tahun ini semakin meningkat," kata dia.
Oleh karena itu, dia berharap agar ajang tersebut dapat terus diselenggarakan di Kabupaten Pesisir Barat, sehingga mampu mendongkrak sektor pariwisata.
"Dan kami sampaikan secara data resmi, sebagian besar turis mancanegara yang datang ke Provinsi Lampung itu tujuan utamanya adalah ke Krui, jadi luar biasa sekali mudah-mudahan Pak Bupati dan jajarannya bisa terus mempertahankan ajang ini, bagi kami di dunia pariwisata Krui adalah salah satu destinasi wisata terbaik karena memang menjadi tujuan utama turis mancanegara," ucapnya.
Menurut dia, WSL Krui Pro bukan hanya sekedar ajang kompetisi olahraga saja, namun juga mampu mempererat tali persaudaraan antarnegara melalui surfing.
"Kami percaya bahwa acara ini tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga momentum untuk mempererat persahabatan antar negara, berbagi pengalaman kemudian juga untuk mempromosikan semangat perdamaian. Mari kita jadikan WSL Krui Pro 2025 sebagai bukti bahwa olahraga dapat menjembatani menyatukan berbagai bangsa," ujarnya.
Ia menjelaskan, kejuaraan Internasional WSL Krui Pro 2025 yang digelar di Pesisir Barat Lampung diikuti oleh sebanyak 302 peserta dari 17 Negara.
