"Cagliari Calcio dengan senang hati mengumumkan bahwa kami telah mendapatkan jasa pemain Radja Nainggolan, yang pindah dari Inter sebagai pemain pinjaman sampai akhir musim," demikian pernyataan laman resmi Cagliari.#NAINGGOLAN IS #B4CKHOME ????????
— Cagliari Calcio (@CagliariCalcio) December 31, 2020
https://t.co/8y2O7ru3ph#forzaCasteddu pic.twitter.com/LG0gGwXoBI
"Sebagaimana kisah cinta yang panjang, diwarnai dengan warna merah dan biru: Cagliari dan Nainggolan kembali bersama.
"Anak kecil yang menjadi orang dewasa dan pesepak bola di pulau ini, yang indah untuk terbang dan melompat ke level juara, selalu membawa bendera Sardinia bersamanya, (lambang Cagliari) Quattro Mori terpatri di hatinya."
Gelandang berdarah Batak Nainggolan pertama kali berseragam Cagliari pada 2010, saat ia dipinjamkan oleh Piacenza. Setelah itu ia dipermanenkan oleh Cagliari, dan bermain di sana sampai dipinjam dan dipermanenkan AS Roma pada 2014.
Ia bertahan di Roma sampai 2018, sebelum kemudian direkrut Inter Milan. Sayangnya di Inter, Nainggolan jarang mendapat kesempatan bermain dan justru disebut-sebut kerap melakukan hal-hal negatif seperti kasus indisipliner dan bertikai dengan pemain lainnya.
Di Cagliari, Nainggolan hampir dapat dipastikan akan mengamankan satu posisi di lini tengah skuat inti mereka. Cagliari yang telah gagal menang dalam enam pertandingan terakhirnya di Liga Italia, kini menduduki posisi ke-15 di klasemen sementara dengan koleksi 14 poin. Mereka hanya unggul empat poin dari tim teratas zona degradasi, Genoa.