Metro (ANTARA) - Pasien COVID-19 di Kota Metro bertambah enam orang. Dari jumlah tersebut, dua pasien merupakan tenaga kesehatan salah satu rumah sakit di Bumi Sai Wawai.
Keenam pasien tersebut berisinial TH (56) asal Kelurahan Ganjarasri, Kecamatan Metro Barat, NMH (24) warga Hadimulyo Timur, Metro Pusat, SM (53) warga Rejomulyo, Metro Selatan, S (50) warga Iringmulyo, Metro Timur, S (51) warga Yosomulyo, Metro Pusat, dan S (56) asal Metro Barat.
"Iya bertambah enam kasus. Keenam pasien ini memiliki riwayat kontak dengan warga dari luar Kota Metro," kata Juru Bicara Gugus Tugas COVID-19 yang juga Pj Sekda Kota Metro, Misnan, Senin.
Dikatakanya, pasien TH (56) adalah seorang dokter pernah kontak dengan anaknya di Jakarta pada 4 November 2020 dan dinyatakan positif COVID-19 pada 8 November 2020.
Lalu MNH (24), merupakan pegawai lapas anak dan perempuan di Kabupaten Pesawaran. MNH melakukan swab tanggal 2 November 2020 dengan hasil positif.
"Kemudian SM (53) merasakan demam dan periksa di rumah sakit. Lalu dilakukan swab pada 4 November dengan hasil positif COVID-19," terangnya.
Untuk pasien S (50), memiliki riwayat pulang dari Palembang pada tanggal 1 November lalu. Sesampainya di Kota Metro, pasien mengeluh batuk dan mual. Kemudian, yang bersangkutan melakukan swab pada 8 November dengan hasilnya positif COVID-19.
"Dan untuk S (56) dan S (51) adalah pegawai rumah sakit. Keduanya pernah kontak dengan teman sehabis pulang dari pulau Jawa pada 31 Oktober. Lalu mengeluh lemas, batuk, serta demam, dan dilakukan swab dinyatakan positif," paparnya.
Misnan menambahkan, saat ini keenam pasien tersebut sedang menjalani isolasi mandiri karena kondisinya sudah membaik.
"Dengan penambahan ini total pasien COVID-19 Metro sudah mencapai 77 kasus. Keenam pasien tersebut kini menjalani isolasi mandiri," tambahnya.