PII beri penjaminan proyek SPAM Bandarlampung

id sungai way sekampung, air bersih, galian pipa

PII beri penjaminan proyek  SPAM Bandarlampung

PT PII (istimewa)

Jakarta,  (ANTARA Lampung) - PT Penjaminan Infrastruktur Indonesia (Persero) memberikan penjaminan proyek Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Bandarlampung yang akan mengolah dan menyalurkan air baku dari Sungai Way Sekampung untuk kebutuhan masyarakat di delapan kecamatan.

"Proyek SPAM Bandarlampung ini merupakan proyek air minum kedua yang diberikan penjaminan pemerintah melalui PT PII dengan nilai investasi proyek sebesar Rp 1,1 Triliun dan porsi KPBU Rp750 miliar," kata Direktur Utama PT PII Armand Hermawan dalam keterangannya di Jakarta, Rabu.

 Proyek SPAM Bandar Lampung itu merupakan proyek berskema Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU) antara PDAM Way Rilau Kota Bandar Lampung selaku Penanggung Jawab Proyek Kerja Sama (PJPK) dengan PT Adhya Tirta Lampung selaku Badan Usaha Pelaksana.

 Dengan penjaminan yang dilakukan PII tersebut maka proyek penyediaan air minum itu dapat segera dilaksanakan. Proyek SPAM yang berkapasitas 750 liter per detik itu akan mengolah dan menyalurkan air baku yang berasal dari Sungai Way Sekampung untuk memenuhi kebutuhan air minum masyarakat yang didistribusikan melalui pipa transmisi sejauh kurang lebih 22 kilometer ke delapan kecamatan di Kota Bandar Lampung .

 Kedelapan kecamatan yang akan dilayani SPAM tersebut adalah Rajabasa, Labuhan Ratu, Way Halim, Kedaton, Tanjung Senang, Sukarame, Sukabumi dan Kedamaian, dengan total 60.000 sambungan rumah atau sekitar 300.000 penduduk.

Selain itu, proyek SPAM Bandar Lampung ini juga mendapatkan dukungan kelayakan dari Kementerian Keuangan senilai Rp 258,8 Miliar.

Penandatanganan perjanjian penjaminan dilaksanakan oleh Direktur Utama PT PII Armand Hermawan dengan  Direktur Utama PT Adhya Tirta Lampung Ir Djoko Sarwono, MM di Hotel Emersia, Bandar Lampung, Lampung, Rabu.

Selain perjanjian kerja sama penjaminan, dilaksanakan juga Perjanjian Regres antara PT PII dengan Direktur Utama PDAM Way Rilau Kota Bandar Lampung untuk Perjanjian Regres Drs AZP Gustimigo, MM.

Armand menambahkan penjaminan proyek SPAM Bandar Lampung itu merupakan wujud komitmen PT PII dalam mendukung pemerintah mewujudkan percepatan pembangunan infrastruktur nasional.

 "Proyek ini merupakan salah satu bukti bahwa skema KPBU menarik minat swasta dalam pembangunan proyek infrastruktur. Di samping mewujudkan percepatan pembangunan, proyek SPAM Bandar Lampung ini juga tentunya akan segera memberikan manfaat bagi masyarakat dalam mendapatkan air layak konsumsi, khususnya di area Bandar Lampung," jelas Armand.

 Pada kesempatan yang sama, mewakili Menteri Keuangan RI, Dirjen Pembiayaan dan Pengelolaan Resiko Kementerian Keuangan Luky Alfirman menyampaikan apresiasinya atas kerja sama strategis oleh semua pihak dalam proyek tersebut.

"Pemerintah sangat menyambut positif inisiatif swasta dalam partisipasinya pada pembangunan proyek infrastruktur. Sesuai dengan Program Nawacita Presiden RI, maka percepatan pembangunan infrastruktur secara merata sampai dengan saat ini masih menjadi fokus utama," ujarnya.

Luky menambahkan di tengah keterbatasan anggaran negara, maka untuk mewujudkan percepatan pembangunan tersebut diperlukan sinergi positif antara Pemerintah maupun swasta dan skema KPBU merupakan solusi yang efektif.

 Proyek KPBU SPAM Bandar Lampung itu merupakan proyek pertama yang dijamin PT PII di Tahun 2018. Sebelumnya, pada Juli 2016, PT PII telah melaksanakan penandatangan perjanjian penjaminan untuk proyek SPAM Umbulan di Jawa Timur.

Dengan penandatanganan penjaminan proyek SPAM Bandar Lampung itu, maka sampai dengan awal tahun 2018, PT PII telah memberikan penjaminan kepada 16 proyek KPBU dari empat sektor yaitu 10 Proyek Sektor Jalan Tol Tol (Batang-Semarang, Balikpapan-Samarinda, Pandaan-Malang dan Manado-Bitung, Jakarta¿Cikampek II Elevated, Krian-Legundi¿Bunder¿Manyar, Cileunyi¿Sumedang¿Dawuan, Serang-Panimbang, Probolinggo-Banyuwangi dan Jakarta¿Cikampek II Sisi Selatan).

Selain itu juga ada tiga proyek sektor telekomunikasi (seluruh paket Proyek Palapa Ring yaitu Barat, Tengah dan Timur), satu proyek sektor ketenagalistrikan (PLTU Batang) dan dua proyek sektor air minum (SPAM Umbulan dan SPAM Bandar Lampung).