Lampung Barat (ANTARA) - Penjabat (Pj) Bupati Lampung Barat Nukman meminta kepada seluruh anggota Panitia Pemungutan Suara (PPS) yang dilantik agar bekerja secara profesional, independen dan menjaga integritas.
"Maka dari itu, sebagai penyelenggara pemilihan di tingkat desa atau kelurahan, kami berharap anggota PPS yang sudah dilantik agar bekerja secara profesional, independen dan menjaga integritas," kata Nukman saat dihubungi dari Lampung Selatan, Minggu.
Ia menyampaikan bahwa tahun ini adalah tahun politik yang akan menguras banyak energi, setelah Pemilu yang dilaksanakan pada Februari 2024, masyarakat akan disuguhkan kembali dengan pesta demokrasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada).
"PPS merupakan representasi dari KPU di kelurahan dan desa, sehingga besar harapan Pemkab Lambar agar PPS dapat tetap menjaga solidaritas dan membangun komunikasi dengan baik dengan sesama penyelenggara agar tahapan pilkada 2024 berjalan dengan sebaik-baiknya," ujar dia.
Ia mengatakan untuk mewujudkan tatanan politik yang demokratis dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, perlu peran aktif masyarakat dan penyelenggara untuk menyukseskan hajat Pilkada di Kabupaten Lampung Barat.
"Oleh karena itu, dibutuhkan beberapa prasyarat dalam membangun tatanan kehidupan politik yang lebih beradab, salah satu prasyarat penting adalah tataran penyelenggara pemilu, termasuk penyelenggara adhoc, maupun pengawas pemilu itu sendiri," katanya.
Ia menyampaikan atas nama pemerintah daerah, dirinya berharap kepada pihak KPU maupun anggota PPS untuk senantiasa berpegang teguh pada independensi dan profesionalisme kerja lembaga.
"Jika profesional, integritas dan independensi ini kita jadikan koridor dalam bekerja, insya Allah Pilkada yang dilaksanakan pada tahun 2024, akan berjalan dengan aman," ujarnya.
Untuk diketahui, anggota panitia pemungutan suara yang dilantik oleh Ketus KPU Lampung Barat Arip Sah berjumlah 408 orang.