Itera gelar sarasehan peningkatan kualitas prodi Teknik Informatika

id lampung, itera, institut, kampus, perguruan tinggu, sumatera

Itera gelar sarasehan peningkatan kualitas prodi Teknik Informatika

Prodi Teknik Informatika Itera Gelar Sarasehan Peningkatan Kualitas Prodi (ANTARA/HO-Itera)

Bandarlampung (ANTARA) - Program Studi Teknik Informatika, Jurusan Teknologi Produksi dan Industri (JTPI) Institut Teknologi Sumatera (Itera) menyelenggarakan kegiatan sarasehan kuesioner dan kualitas prodi beberapa watku lalu. Bertempat di Aula Gedung C Kampus Itera, kegiatan ini dihadiri tim dosen Prodi Teknik Informatika sebagai narasumber  dan para mahasiswa.

Koordinator Prodi Teknik Informatika Itera, Andika Setiawan, dalam sambutannya, menekankan pentingnya kegiatan sarasehan tersebut, sebagai wadah untuk meningkatkan metode pengajaran, mendorong kolaborasi antara dosen dan mahasiswa, serta mengevaluasi kinerja prodi. Dalam kesempatan yang sama, Andika memaparkan hasil kuisioner yang mencakup aspirasi dan saran dari sejumlah mahasiswa terkait perkuliahan dan langsung mendapat tanggapan dari pihak mahasiswa dan dosen.

Koordinator Prodi Teknik Informatika, berharap kegiatan sarasehan tersebut dapat menghasilkan langkah-langkah konkret untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan pengajaran di Prodi Teknik Informatika Itera.

“Sarasehan ini juga menjadi wadah partisipasi aktif dari mahasiswa dan dosen, untuk menciptakan lingkungan akademik yang lebih baik dan relevan dengan kebutuhan masa depan,” ujar Andika.

Dalam sesi diskusi, perwakilan mahasiswa Fitra Ilyasa, menyampaikan beberapa aspirasi, di antaranya adanya prosedur operasional standar bagi mahasiswa meminjam alat-alat di laboratorium komputer, guna membantu dalam pengerjaan tugas maupun riset. Fitra juga mengusulkan agar program semester pendek (SP) dibuka kembali untuk Prodi Teknik Informatika tahun ini.

Menyikapi hal tersebut, Andika menyatakan komitmen Prodi untuk terus memperbaiki sistem administrasi, terasuk seputar laboratorium.

“Kami akan berusaha keras untuk menyusun POS peminjaman alat agar mahasiswa dapat dengan lebih mudah melakukan riset atau mengerjakan tugas akhir,” ujar Andika.

Terkait program SP, tim Prodi akan secara aktif membahas bersama jurusan dengan harapan dapat membuka kembali program tersebut.

 (Berita kerja sama)