Metro (ANTARA) - Akibat kekurangan pasokan air, petani di wilayah Hadimulyo Timur Kecamatan Metro Pusat, Lampung gagal panen karena lahan sawah milik mereka kekeringan dan membuat padi tidak tumbuh maksimal.
"Iya mas kita gagal panen karena kekurangan air, makanya tanahnya kering. Jadi padinya tidak tumbuh secara maksimal dan banyak yang mati," kata Edi Suryawan salah satu di Hadimulyo Timur, Kota Metro, Selasa.
Ia menjelaskan sejak awal tanam padi, sawah miliknya baru sekali mendapat pasokan air. Pihaknya juga berupaya memenuhi pasokan air secara mandiri dengan pompa air. Namun, upaya ini tidak membuahkan hasil.
"Waktu itu saya semprot tanaman padi harusnya tiga hari setelah itu dapat jatah air. Tapi ini tidak ada air yang masuk, jadi pada mati padinya," jelasnya.
Menurutnya, ukuran sawah miliknya ini 1/4 hektare dan pada musim tanam sebelumnya hasil panen padi miliknya bisa mencapai 1,5 ton.
"Biasanya hasil panen saya itu bisa sampai 1,5 ton mas. Cuma ya sekarang padinya pada mati begini," paparnya.
Ia menambahkan, sesuai jadwal, seharusnya pada tanggal 20 September padi miliknya sudah bisa di panen. Namun, karena padinya mati, pihaknya mengalami kerugian hingga puluhan juta.
"Iya mau gimana lagi, harusnya pertengahan bulan ini panen. Apalagi harga gabah sudah naik jadi Rp6.300 per kilogram, padi kami tak bisa di panen kalau untuk saat ini," tambahnya.
Berita Terkait
Kelenteng Hok Khen Tong Kota Jambi jadi tempat pemungutan suara pilkada
Rabu, 27 November 2024 17:33 Wib
Pj Gubernur sebut Pilkada 2024 di PBD berjalan lancar dan aman
Rabu, 27 November 2024 15:47 Wib
Wali Kota Metro ajak masyarakat untuk salurkan hak pilih dan tidak golput
Rabu, 27 November 2024 12:39 Wib
Anggota DPR Zulkifi Anwar salurkan hak pilih di TPS 11 Kota Baru Bandarlampung
Rabu, 27 November 2024 11:22 Wib
Wali Kota Bandarlampung harap masyarakat tak golput pada pilkada
Rabu, 27 November 2024 9:29 Wib
Bupati Pesawaran gunakan hak pilih di TPS 11 Kota Baru
Rabu, 27 November 2024 8:57 Wib
Pemkot Bandarlampung imbau warga waspada penyakit saat musim hujan
Selasa, 26 November 2024 17:57 Wib
OTT KPK di Bengkulu ? Kapolresta Bengkulu benarkan ada pemeriksaan
Sabtu, 23 November 2024 21:50 Wib