Bandarlampung (ANTARA) - Dinas Perindustrian Kota Bandarlampung mencatat perputaran uang pada Expo Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang digelar dalam rangka memeriahkan HUT ke-22 Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (Apeksi) mencapai Rp1,3 miliar.
"Selama tiga hari panitia mencatat perputaran uang di Expo UMKM mencapai Rp1,3 miliar dengan pengunjung mencapai 3.750 orang," kata Kepala Dinas Perindustrian Bandarlampung Adiansyah di Bandarlampung, Minggu.
Ia mengungkapkan pada Expo UMKM yang digelar dalam rangka memeriahkan HUT ke-22 Apeksi tersebut terdapat 68 stan produk unggulan dari berbagai daerah.
"Ke-68 stan ini terdiri dari produk-produk unggulan sejumlah pemkot peserta Apeksi, BUMN, BUMD, dan lainnya yang dipamerkan," katanya.
Baca juga: Peserta pertemuan Apeksi mencicipi jajan di Taman UMKM Bandarlampung
Sementara itu, ia juga mengklaim perputaran uang di Taman UMKM Bung Karno mencapai Rp500 juta selama dua hari saat ada kunjungan para peserta Apeksi.
"Kalau perhitungan sementara mencapai Rp500 juta pada kedatangan para delegasi Apesksi ke Taman UMKM Bung Karno. Alhamdulilah juga antusias masyarakat banyak yang datang karena sosilaisasi ada kegiatan Apeksi sudah dimana-mana," kata dia.
Menurutnya, dengan mulai menggeliatnya Taman UMKM Bung Karno tersebut, pihaknya akan lebih sering mengadakan acara-acara di lokasi itu, sehingga semakin banyak masyarakat yang datang dan berkunjung ke sana.
"Kita berharap antusias masyarakat untuk datang ke Taman UMKM ini terus berlanjut ke depannya," kata dia.
Dinas Perindustrian catat perputaran uang di Expo UMKM capai Rp1,3 miliar
Kepala Dinas Perindustrian Kota Bandarlampung, Adiansyah saat dimintai keterangan. Minggu, (29/5/2022). (ANTARA/Dian Hadiyatna)
