Palembang (ANTARA) - Pemerintah Kota Palembang, Sumatera Selatan, memunculkan konsep wisata air pada pengembangan destinasi wisata Pulau Kemaro, delta di Sungai Musi.
Wali Kota Palembang Harnojoyo di Palembang, Kamis, mengatakan pemerintah kota (pemkot) berkomitmen untuk menjadikan Pulau Kemaro layaknya destinasi wisata Taman Impian Jaya Ancol di DKI Jakarta.
“Kami berharap dengan ada destinasi unggulan ini dapat mendongrak kunjungan wisatawan hingga 6 juta orang per tahun,” kata Harnojoyo.
Ia mengatakan pada 2021 mulai dilakukan percepatan, mulai dari branding (pelabelan), promosi, pembangunan infrastruktur dan lainnya.
"Kami ingin Palembang memiliki ikon baru, yakni wisata air dan mengembalikan julukan Venesia dari Timur," kata dia.
Sementara itu, Ketua Umum Forum Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL) Kota Palembang Harrey Hadi mengatakan, untuk pengembangan pusat wisata air itu pemkot akan menggunakan dana Corporate Sosial Responbilty (CSR) dari BUMN. seperti Angkasa Pura, Pelindo, Pusri, Pertamina, PLN.
Selain itu, Pemkot Palembang juga mengundang investor untuk menanamkan modal di kawasan Pulau Kemaro itu yang memiliki luas sekitar 25 Hektare. Selama ini, Pulau Kemaro hanya ramai saat perayaan tahunan Cap Goh Meh dengan kunjungan wisatawan mencapai 40.000 orang.
"Tentu kami tidak hanya menggunakan dana APBD saja, tapi juga perlu dukungan investor karena butuh sekitar Rp1,4 Triliun, mulai dari bangun apartemen, pusat jajanan kuliner, wahana air anak-anak, resor, dll," kata dia.
Palembang bangun wisata air di Pulau Kemaro
Ratusan pengunjung berada disekitar Pagoda di Pulau Kemaro, di tengah Sungai Musi untuk merayakan Cap Go Meh di Palembang, Sumatera Selatan, Sabtu (4/2). (ANTARA/Nila Fua'di/12)
