Bandarlampung, (Antaranews Lampung) - Polda Lampung mengajak Serikat Tani Korban Gusuran (STKGB) BNIL Kabupaten Tulangbawang menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) untuk menciptakan suasana yang kondusif menjelang Pemilu tahun 2019.
"Kegiatan yang kami lakukan merupakan bentuk komitmen bersama Kelompok STKGB Kabupaten Tulangbawang," kata personel Subdit Ekonomi Direktorat Intelkam AKP Edi Kurniawan di Bandarlampung, Senin.
Edi melanjutkan bahwa pada saat menjelang pelaksanaan Pemilu, terkadang banyak didapati isu-isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan yang tujuannya meresahkan masyarakat sehingga timbul opini-opini dalam masyarakat yang tidak baik.
"Dengan seperti itu, bisa memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa," kata dia menerangkan.
Dirinya juga mengimbau kepada seluruh anggota kelompok STKGB Kabupaten Tulangbawang untuk secara bersama-sama mendukung pelaksanaan Pemilu yang aman, damai, dan sejuk serta dapat mengantisipasi segala bentuk isu ataupun berita yang tidak benar yang dapat berkembang di tengah masyarakat.
"Mari bersama-sama kita menangkal segala bentuk isu ataupun berita yang tidak benar dengan tujuan agar dapat terciptanya suatu situasi Pemilu tahun 2019 yang aman dan kondusif," kata dia menerangkan.**
Berita Terkait
Pj Gubernur Lampung meninjau Pilkada di Lapas Rajabasa
Rabu, 27 November 2024 13:30 Wib
KPU Lamsel sosialisasikan pendidikan pemilu ke warga binaan
Rabu, 6 November 2024 11:15 Wib
Donald Trump unggul di lima negara bagian, Harris di Wisconsin dan Michigan
Rabu, 6 November 2024 8:31 Wib
Menko Airlangga sebut ekonomi Indonesia lebih baik di Q3 dibanding negara lain
Selasa, 5 November 2024 20:12 Wib
Bawaslu Lampung minta partisipasi aktif masyarakat usut pelanggaran pemilu
Senin, 4 November 2024 19:47 Wib
Bawaslu Bandarlampung sebut perempuan berperan naikkan partisipasi pemilih
Senin, 14 Oktober 2024 14:33 Wib
Deklarasi kampanye damai di Bandarlampung bawa nilai budaya
Selasa, 24 September 2024 15:28 Wib
Bawaslu Lampung tetapkan batas harga cenderamata kampanye Rp100 ribu
Senin, 23 September 2024 22:13 Wib