Waspada Lampung Berpotensi Hujan Deras Disertai Petir

Bandarlampung (Antaranews Lampung) - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyampaikan peringatan dini potensi hujan lebat disertai petir dan angin kencang di beberapa bagian Provinsi Lampung pada Rabu hingga Kamis (27/12) pagi.

Siaran pers Tim Pemrakira Bertugas Stasiun Meteorologi Radin Inten II Lampung di Branti pada Rabu menyebutkan hujan lebat disertai kilat/petir dan angin kencang berpotensi terjadi di Kota Bandarlampung, Kabupaten Lampung Selatan, Pesawaran, Lampung Timur, Lampung Tengah, Kota Metro, dan Kabupaten Tanggamus pada siang, sore, dan malam hari.

Hujan lokal dengan intensitas ringan hingga sedang menurut prakiraan BMKG turun Rabu pagi di Kabupaten Lampung Selatan, Tanggamus, Pesawaran, Lampung Tengah, Lampung Timur, Pringsewu, Kota Bandarlampung, dan Metro.

Siang dan sore harinya hujan diprakirakan turun di Kabupaten Lampung Barat, Pesisir Barat, Way Kanan, Lampung Utara, Lampung Timur, Kota Metro, Kabupaten Lampung Tengah, Tanggamus, Pringsewu, Pesawaran, Kota Bandarlampung, dan Kabupaten Lampung Selatan.

Malamnya hujan berpotensi turun di Kabupaten Mesuji, Tulangbawang, Tulangbawang Barat, Lampung Tengah, Way Kanan, Lampung Utara, dan Lampung Timur.

Dan pada dini hari selanjutnya giliran Kabupaten Tanggamus, Lampung Selatan, Lampung Timur, dan Pesawaran yang berpeluang menghadapi hujan.

Dari 26 Desember pukul 07.00 WIB sampai dengan 27 Desember 2018 pukul 07.00 WIB, menurut prakiraan BMKG angin secara umum bertiup dari arah selatan-barat laut dengan kecepatan antara 5-15 knots dan jarak pandang berkisar tiga sampai 10 kilometer di wilayah Provinsi Lampung.

Suhu udara wilayah provinsi ini secara umum berkisar 23-33 derajat Celsius kecuali Lampung bagian barat (Kabupaten Lampung Barat, Tanggamus, dan Pesisir Barat) yang suhunya antara 17 dan 29 derajat Celsius.

Kelembapan udaranya secara umum berkisar 65-97 persen, kecuali Lampung bagian barat (Kabupaten Lampung Barat, Tanggamus, dan Pesisir Barat) yang kelembapannya 68-98 persen.