Jakarta (ANTARA) -
Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto memberikan 37 mobil listrik kepada ketua dewan pimpinan daerah (DPD) partai itu di seluruh Indonesia.
Penyerahan mobil listrik berwarna kuning tersebut diawali dengan penandatanganan berita acara oleh Airlangga dan setiap ketua DPD Partai Golkar di Kantor DPP Golkar, Slipi, Jakarta, Sabtu.
Usai tanda tangan dokumen dan pemberian kunci mobil listrik, Airlangga bersama-sama ketua DPD Golkar melakukan konvoi dari Kantor DPP Partai Golkar hingga Pantai Indah Kapuk (PIK), Penjaringan, Jakarta Utara.
"Pagi ini Partai Golkar memberikan kendaraan operasional untuk DPD seluruh Indonesia, kendaraan operasional ini adalah kendaraan listrik," kata Airlangga.
Menurut dia, pemberian mobil listrik ini merupakan simbol bahwa Partai Golkar siap menuju ekonomi hijau yang bebas dari polusi.
"Sebetulnya yang mau dibagi di sini adalah Partai Golkar siap menuju ekonomi baru, ekonomi hijau, dan bebas dari polusi, 'green economy"," tuturnya.
Selain itu, katanya, pemberian mobil listrik sebagai bentuk rasa bangga atas buatan bangsa Indonesia.
"Simbolisme ini menggunakan kendaraan yang tingkat komponen dalam negeri (TKDN)-nya sudah 40 persen, jadi ini bagian dari bangga buatan Indonesia. Semangat ini yang ingin dibagi," kata Menteri Koordinator Bidang Perekonomian itu.
Dia menegaskan menjadi tugas dari ketua DPD Golkar untuk mendorong "green energy" ke depan mengingat Indonesia sudah masuk ke dalam krisis energi.
"Penghematan energi dengan listrik yang saat ini Indonesia sedang 'over supply' diharapkan bumi lebih sehat. Inilah yang diharapkan Partai Golkar. Memang dalam visi misi Partai Golkar ke depan kita utamakan 3S, yakni manusianya sehat, ekonominya sehat, dan buminya sehat," kata Airlangga Hartarto.