Berhubungan saat hamil sangat boleh, tetapi perhatikan saran dokter ini

id berhubungan seks saat hamil,tangerang

Berhubungan saat hamil sangat boleh, tetapi perhatikan saran dokter ini

Seorang pasien sedang memeriksa kesehatan calon bayi di RS Sari Asih Tangerang.

Tangerang (ANTARA) - Dokter Spesialis Kebidanan dan Kandungan dr. Dyah Pramita Wardhani mengatakan berhubungan seks saat hamil pada trimester berapapun sangat boleh dilakukan.

“Rahim ibu itu sangat sangat kuat. Janin dilindungi oleh otot-otot rahim, dan ada selaput ketuban yang sangat tebal untuk melindungi janin,” ujarnya.

Goncangan-goncangan yang terjadi saat aktivitas seksual kala hamil tidak menyebabkan keguguran. Kejadian keguguran bukan disebabkan oleh aktivitas seks kala hamil. “Hampir 80 persen keguguran itu disebabkan oleh adanya kelainan pada janin itu sendiri. Jadi aktivitas seksual saat hamil tidak menyebabkan keguguran, kecuali memang ada faktor risiko yang tadi disebutkan,” katanya.

“Pada dasarnya boleh, sangat boleh, tapi hal tersebut bagi para calon ibu tanpa resiko ataupun resiko rendah, jadi tidak ada masalah,” kata dr. Dyah Pramita Wardhani dalam keterangannya yang diterima di Tangerang Selasa 

Ia mengatakan melakukan aktivitas seksual pada ibu hamil aman dilakukan tapi ada beberapa yang harus digarisbawahi terkait kondisi janin dan riwayat kehamilan sebelumnya.

“Semisal ada riwayat pernah melahirkan bayi prematur, atau pada semester ke tiga diketahui posisi ari-ari menutupi jalan lahir, atau leher rahim sedikit terbuka yang mengindikasikan akan melahirkan secara prematur atau pernah memiliki riwayat pendarahan atau memiliki radang panggul,” kata dokter di RS Sari Asih Cipondoh Kota Tangerang itu.

Salah satu yang menjadi perhatian, yaitu adanya keputihan pada ibu hamil.   Keputihan bisa terjadi pada ibu hamil, yang perlu diwaspadai ialah keputihan yang berubah warna, gatal, hingga nyeri.
 


Kenapa sulit hamil ?

Dokter Spesialis Radiologi RS Sari Asih Ciputat Kota Tangerang Selatan Anisa Nurbaety mengatakan faktor umum penyebab sulitnya kehamilan adalah terhambatnya saluran/tuba falopii menuju indung telur.

Ia mengatakan untuk mengetahui penyebab lebih jauh bisa terdeteksi melalui pemeriksaan HSG atau Histerosalphingography, yakni melihat indikasi apakah ada kelainan pada rahim atau saluran tuba falopii menggunakan X-Ray dan zat kontras/pewarna.

“Indikasinya pada wanita menikah yang mengalami infertilitas atau sudah satu tahun lebih belum mempunyai keturunan agar diketahui penyebabnya sebagai bahan evaluasi bagi dokter kandungan,” kata Anisa dalam keterangannya di Tangerang Rabu.

Hasil dari pemeriksaan bisa melihat bentuk rahim, ukurannya, normal atau tidak, apakah ada sumbatan atau ada pembesaran dari ukuran tuba falopii, sehingga terlihat kelainan-kelainan yang menjadi penyebab terhambatnya kehamilan.


Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Dokter: Berhubungan saat hamil boleh dilakukan calon ibu tanpa risiko