Puluhan Pelajar SD Lampung Ikuti Atletik Bocah

id Belasan Pelajar SD Lampung Ikuti Atletik Bocah

Puluhan Pelajar SD Lampung Ikuti Atletik Bocah

Sebanyal 52 murid SD dari 13 Kabupaten/Kota se-Lampung berlomba pada Olympiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) khusus cabang atletik (Kids Athletic/Atletik Bocah), di Stadion Pahoman Bandarlampung, Rabu (29/5). (FOTO ANTARA/M.Tohamaksun).

Rencananya O2SN cabang atletik pelajar SD tingkat nasional akan berlangsung di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) pada akhir Juni atau awal Juli 2013."
Bandarlampung (ANTARA LAMPUNG) - Sebanyak 52 murid sekolah dasar dari 13 kabupaten dan kota di Provinsi Lampung mengikuti Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) cabang atletik (kids athletic/atletik bocah), untuk merebut tiket mengikuti O2SN tingkat nasional 2013.

"Ini perlombaan cabang olahraga atletik khusus untuk anak-anak SD yang disebut kids athletic atau bisa disebut atletik bocah," kata Pengurus Bidang Perlombaan dan Perwasitan Pengurus Provinsi Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (Pengprov PASI) Lampung, Eko Nugroho, di Bandarlampung, Rabu (29/5).

Eko menjelaskan, O2SN tingkat SD cabang "kids athletic" tingkat Provinsi Lampung 2013 itu diikuti regu terbaik hasil seleksi pada kejuaraan serupa di tingkat kabupaten dan kota se-Lampung.

"Dari 15 kabupaten dan kota di Lampung yang mengirimkan peserta regu sebanyak 13 kabupaten kota masing-masing satu regu yaitu empat orang dengan dua putra dan dua putri. Daerah yang tidak mengirimkan atletnya adalah Kabupaten Pesawaran dan Kabupaten Pesisir Barat," katanya pula.

Ketidakhadiran utusan dari Kabupaten Pesawaran, menurut dia, kemungkinan karena faktor persiapan dan administarsi, sedangkan Kabupaten Pesisir Barat kemungkinan karena merupakan kabupaten yang masih baru terbentuk di Lampung beberapa bulan ini.    

Eko menambahkan, para peserta O2SN atletik tingkat SD itu hanya diikuti para siswa kelas V SD, mengingat siswa kelas VI baru saja selesai mengikuti ujian akhir sekolah dan Ujian Nasional (UN).

Nomor cabang atletik yang dilombakan hanya ada lima, yaitu lari cepat jarak pendek (sprint), lari gawang, lompat katak, lempar lembing, dan Formula One (F-1).

Tujuan perlombaan itu antara lain adalah untuk mencari juara yang akan mewakili Provinsi Lampung pada kejuaraan serupa di tingkat nasional tahun 2013.

Selain itu, kegiatan ini bertujuan untuk memasyarakatkan olahraga di sekolah, serta mencari bibit atlet atletik berbakat sejak usia dini yang dapat dibina lebih lanjut.

Rencananya O2SN cabang atletik pelajar SD tingkat nasional akan berlangsung di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) pada akhir Juni atau awal Juli 2013, kata Eko Nugroho pula.  

Tim yang akan dipilih adalah regu terbaik, yaitu dua putra dan dua putri, dengan seleksi dilakukan di Stadion Pahoman Bandarlampung pada Rabu (29/5).

Eko menambahkan, secara umum tim yang tampil cukup baik, mengingat mereka merupakan yang terbaik wakil dari kabupaten atau kota masing-masing, di antaranya yang cukup kuat adalah regu dari Kabupaten Lampung Timur.

Seleksi para atlet atletik pelajar SD itu melibatkan Dinas Pendidikan Provinsi Lampung, Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Lampung, pemerintah kabupaten/kota di Lampung, Pengprov PASI, dan juga melibatkan guru olahraga masing-masing sekolah.