Kedua gol tercipta akibat bunuh diri oleh pemain dari masing-masing tim. Australia unggul lebih dulu berkat gol bunuh diri Shogo Taniguchi sebelum Jepang menyamakan kedudukan lewat gol bunuh diri bek Australia, Cameron Burgess, demikian yang dilansir laman resmi AFC.
Tetapi, solidnya pemain di lini belakang Australia membuat Jepang tidak bisa memecah kebuntuan. Skor 0-0 pun terus bertahan hingga turun minum.
Selepas jeda, Jepang melanjutkan tekanan mereka kepada Australia. Kerja sama Kubo dan Takumi Minamino pada menit ke-57 memberikan ancaman, umpan silang Kubo dari kanan disundul Minamino, tetapi arah bola masih menyamping di sisi kanan gawang lawan.
Alih-alih unggul lebih dulu, Jepang justru tertinggal 0-1 dari Australia pada menit ke-58 lewat gol bunuh diri Shogo Taniguchi.
The Socceroos memanfaatkan kelengahan lini pertahanan Jepang. Dari sisi kanan Lewis Miller melepaskan umpan silang ke kotak penalti. Taniguchi berupaya membuang bola, tetapi upaya Taniguchi justru masuk ke gawang Zion Suzuki.
Unggul 1-0 membuat Australia tampil lebih berani dan memainkan umpan-umpan pendek. Jepang bermain disiplin dan mampu mematahkan serangan The Socceroos.
Jepang akhirnya bisa menyamakan kedudukan pada menit ke-76. Kali ini gol Jepang tercipta lewat bunuh diri Cameron Burgess.
Gol Jepang itu bermula dari akselerasi pemain pengganti Keito Nakamura di sisi kiri. Nakamura kemudian melepaskan umpan ke depan gawang, Burgess yang coba menghalau bola justru bola masuk ke gawang Gauci.
Selepas itu, Jepang kembali menekan Australia tetapi tidak ada tambahan gol tercipta hingga laga usai. Jepang ditahan Australia 1-1 dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026.