Pj Bupati Langkat bersama Dompet Dhuafa Waspada bahas penanganan stunting

id PJ. Bupati Langkat, Dompet Dhuafa, Stunting,Stunting di Langkat

Pj Bupati Langkat bersama Dompet Dhuafa Waspada bahas penanganan stunting

Pj Bupati Langkat bersama Dompet Dhuafa Waspada bahas penanganan stunting. ANTARA/HO-DOMPET DHUAFA.

Dengan hasil ini, kita harus lebih tepat sasaran dalam menangani masalah stunting yang ada..

Langkat (ANTARA) - Penjabat (Pj) Bupati Langkat Faisal Hasrimy menerima kunjungan Pimpinan Cabang Dompet Dhuafa Waspada Sulaiman beserta tim, di Kantor Bupati Langkat, Selasa (3/9). Pertemuan ini difokuskan pada pembahasan isu stunting yang masih menjadi tantangan di Kabupaten Langkat.

Dalam pertemuan tersebut, Faisal Hasrimy menjelaskan bahwa sebelumnya ia mendapat informasi bahwa sebanyak 16,9 persen anak di Kabupaten Langkat mengalami stunting.

Menyikapi hal tersebut, Pemerintah Kabupaten Langkat bersama seluruh organisasi perangkat daerah (OPD) dan masyarakat segera melakukan pengukuran dan penimbangan anak secara menyeluruh. Dari hasil yang didapat, ternyata hanya kurang dari 1 persen anak di Langkat yang mengalami stunting.

"Dengan hasil ini, kita harus lebih tepat sasaran dalam menangani masalah stunting yang ada, dan memastikan bahwa upaya kita benar-benar dapat mengurangi angka stunting di Langkat," ujar Faisal Hasrimy.

Sebagai tindak lanjut, Dompet Dhuafa Waspada berinisiatif meluncurkan program penanggulangan stunting di Kabupaten Langkat.

Sulaiman, Pimpinan Cabang Dompet Dhuafa Waspada, menjelaskan bahwa program tersebut mencakup penyuluhan kepada masyarakat serta pembagian makanan bergizi kepada anak-anak yang berisiko stunting.

“Kami berharap program ini dapat memberikan kontribusi nyata dalam menurunkan angka stunting di Langkat dan meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat,” ujar Sulaiman.

Faisal Hasrimy menyambut baik program tersebut dan menyatakan dukungannya.

“Kami sangat mendukung kegiatan yang bermanfaat bagi masyarakat ini dan akan siap untuk hadir dalam berbagai kegiatan penanggulangan stunting yang akan datang,” katanya pula.

Selain membahas isu stunting, Sulaiman juga melaporkan berbagai program sosial lain yang telah dilaksanakan Dompet Dhuafa Waspada di Kabupaten Langkat, termasuk pemberian beasiswa bagi mahasiswa, pelatihan bagi guru, program pemberdayaan ekonomi melalui pendirian kampung ternak mandiri, serta aksi layanan sehat dan tebar hewan kurban.

“Kami sangat menghargai upaya dan kontribusi Dompet Dhuafa Waspada dalam membantu masyarakat Langkat. Kerja sama ini diharapkan dapat terus berlanjut dan memberikan manfaat yang lebih besar bagi warga kami,” kata Faisal Hasrimy.

Pertemuan ini diharapkan dapat memperkuat kolaborasi antara Dompet Dhuafa Waspada dan Pemerintah Kabupaten Langkat dalam upaya meningkatkan kesejahteraan dan kualitas hidup masyarakat, khususnya dalam penanganan stunting.

Hadir dalam pertemuan tersebut Kabag Hukum Langkat Alimat Tarigan SH dan Manager Keuangan dan Operasional DD Waspada Aan Syafitri.


Tentang Dompet Dhuafa

Dompet Dhuafa adalah lembaga filantropi Islam yang berkhidmat dalam pemberdayaan kaum dhuafa dengan pendekatan budaya, welasasih (filantropis) dan wirausaha sosial. Sudah berjalan lebih tiga dekade (31 tahun), Dompet Dhuafa berkontribusi menghadirkan layanan bagi pemberdayaan dan pengembangan umat melalui lima pilar program yaitu pendidikan, kesehatan, ekonomi, sosial kebencanaan, dakwah dan budaya, serta corporate social responsibility (CSR). (Berita Kerja Sama)
Baca juga: Dompet Dhuafa Sulsel gelar Hulu Trip Pemberdayaan Kopi
Baca juga: Cegah stunting balita, LKC Dompet Dhuafa dan HDI bagikan ratusan suplemen gizi