Washington (ANTARA) - Gubernur Kentucky pada Minggu (12/12) meminta pemerintah federal Amerika Serikat menyatakan status bencana besar untuk negara bagian itu pasca tornado yang menghancurkan, kata kepala badan tanggap bencana AS FEMA.
Kepala FEMA Deanne Criswell mengatakan pada konferensi pers bahwa Gubernur Negara Bagian Kentucky Andy Beshear telah secara resmi mengajukan permintaan itu. Jika dikabulkan, sumber daya federal tambahan akan disediakan untuk mengatasi akibat bencana itu.
Presiden Demokrat Joe Biden telah menyatakan badai tornado yang melanda Kentucky pada Jumat (10/12) sebagai darurat federal dan FEMA membantu setelahnya ketika ribuan orang menghadapi kekurangan perumahan, makanan, air dan listrik.
Tapi, bantuan yang diberikan untuk status darurat dibatasi paling banyak lima juta dolar AS (Rp71,7 miliar), menurut laman FEMA.
Deklarasi untuk status bencana besar tidak memiliki batasan seperti itu dan "menyediakan berbagai program bantuan federal untuk individu dan infrastruktur publik, termasuk dana untuk pekerjaan darurat dan permanen," kata laman FEMA.
Sumber: Reuters
Berita Terkait
Satu tewas dan 40 luka-luka saat tornado hantam Jerman
Sabtu, 21 Mei 2022 7:57 Wib
Jerman beli 35 jet tempur F-35
Senin, 14 Maret 2022 16:23 Wib
BMKG sebut tidak ada badai angin Tornado di Alor
Rabu, 10 November 2021 16:23 Wib
Badai Tornado di China renggut tujuh nyawa, lukai ratusan warga
Sabtu, 15 Mei 2021 9:27 Wib
Tornado menerjang China timur laut
Kamis, 4 Juli 2019 12:54 Wib
Waspadai Cuaca Buruk Di Perairan Lampung
Minggu, 28 Desember 2014 9:29 Wib
Topan Rammasun Mendekati Laut Tiongkok
Selasa, 15 Juli 2014 23:27 Wib
Badai Landa Amerika Serikat Tengah
Rabu, 4 Juni 2014 18:55 Wib