Bandarlampung (ANTARA) - Pelatih Kepala tim panahan Lampung, Puryoto, mengatakan, ia optimistis tim asuhannya bisa meraih medali emas cabang olahraga panahan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua.
"Kami bertekad untuk bertanding sebaik mungkin dan mencapai target yang diberikan KONI Lampung yakni satu medali emas," katanya di Bandarlampung, Senin.
Ia menyebutkan peluang meraih medali emas ada di nomor beregu putri melalui trio srikandi Suci Dwi Megasari, Mesra Ayuni, dan Feni.
Ia meyakini secara beregu, tim putri Lampung akan membuktikan bahwa di PON nanti akan tampil maksimal dan bisa mengulang prestasi di Kepulauan Riau beberapa waktu lalu.
Pada Kejuaraan Panahan di Kepulauan, Trio Srikandi ini memperoleh medali emas.dengan mengalahkan unggulan-unggulan, seperti atlet PON dari Jawa Tengah.
"Ya kalau mengacu pada penampilan mereka terakhir di Kepulauan Riau, maka kami cukup yakin bisa berprestasi lebih baik di PON Papua nanti. Karena kami mendapatkan pengalaman yang baik, setelah mampu mengalahkan tim dari Jateng yang menjadi unggulan dan belakangan prestasinya makin menanjak," ujar Puryoto.
Atlet panahan putri Lampung yang dipersiapkan ke PON Papua saat ini melakukan latihan mandiri di lapangan panahan PPLP di Kompleks PKOR Way Halim, Bandarlampung, dengan tetap menerapkan protokol kesehatan.
"Latihan dilakukan secara rutin setiap hari kecuali hari Minggu," katanya.
Ia mengatakan saat ini atlet dalam kondisi sehat dan akan terus berusaha menjaga protokol kesehatan dengan baik.
"Mendekati PON makin berat latihannya, dan diharapkan penampilan terbaik mereka nanti di PON Papua, dan mampu menjadi yang terbaik tentunya. Soal target medali emas, saya masih optimistis dapat diraih," tambahnya.
Berita Terkait
KPU Bandarlampung gelar simulasi pemungutan suara di Lapas Rajabasa
Senin, 18 November 2024 15:44 Wib
Bandarlampung sudah pasang rambu jalur evakuasi di lima kecamatan
Senin, 18 November 2024 13:36 Wib
Bawaslu: Pengawasan di masa tenang di Bandarlampung dintensifkan
Senin, 18 November 2024 5:02 Wib
Pemkot Bandarlampung gerakkan KWT untuk perkuat ketahanan pangan
Minggu, 17 November 2024 19:24 Wib
Mentan upayakan harga daging sapi hidup minimal Rp50.000 per kilogram
Minggu, 17 November 2024 15:51 Wib
Petugas gabungan gagalkan penyelundupan kulit ular dan biawak di Bakauheni
Minggu, 17 November 2024 15:42 Wib
Dinkes Lampung: Promosi kegiatan penting cegah penyakit tidak menular
Sabtu, 16 November 2024 22:47 Wib
Mentan respon cepat keluhan peternak Lampung
Sabtu, 16 November 2024 22:21 Wib