Metro (ANTARA) - Pemerintah Kota Metro melalui Wali Kota Achmad Pairin menugaskan tim untuk mendata tempat penyembelihan dan tempat penjualan hewan kurban pada Idul Adha 1440 Hijriah di Kota Metro, Provinsi Lampung.
"Tim pemantauan pasti ada. Memang itu ditugaskan untuk memantau. Biasanya dari dokter hewan dan juga relawan yang memantau," kata Pairin, di Metro, Selasa.
Ia menjelaskan, pemantauan dilakukan untuk memastikan hewan tersebut layak untuk dijadikan kurban.
"Yang sering ditemukan itu kan cacing hati. Kalau itu, bisa dihilangkan saja bagian hati yang sudah terkena penyakit itu," ujarnya lagi.
Baca juga: DKP3 Metro akan terjunkan tim pantau hewan kurban
Dia mengimbau ASN maupun masyarakat Kota Metro yang memang sudah mampu untuk berkurban.
Pairin menyarankan agar masyarakat berjumlah tujuh orang untuk iuran membeli sapi untuk kurban dibanding membeli kambing sendiri-sendiri.
"Silakan bagi yang mampu untuk kurban di lingkungan masing-masing. Saya sarankan lebih baik beli sapi sokongan tujuh orang daripada sendiri-sendiri," katanya pula.
Berita Terkait
Polisi dalami motif bunuh diri satu keluarga di Tangsel
Senin, 16 Desember 2024 8:38 Wib
Polisi selidiki kasus penganiayaan karyawan toko roti
Minggu, 15 Desember 2024 19:51 Wib
Sidang kasus pencabulan oleh Mario Dandy digelar PN Jaksel
Rabu, 11 Desember 2024 8:44 Wib
Polisi ungkap kasus praktik kecantikan ilegal
Selasa, 10 Desember 2024 15:46 Wib
Pembunuh wanita di pinggir Kali Cisadane diduga sakit hati
Jumat, 6 Desember 2024 12:58 Wib
Firli Bahuri bakal dijemput paksa, Polisi: Masih konsolidasi bahas rencana selanjutnya
Rabu, 4 Desember 2024 10:12 Wib
Polda Metro Jaya: Pengacara Firli Bahuri minta kasus dihentikan
Senin, 2 Desember 2024 15:37 Wib
Mengintip pelestarian cagar budaya di kota Metro
Minggu, 1 Desember 2024 7:47 Wib