KUA Batang Hari Lampung Timur raih penghargaan nasional

id Lampung ,Bandarlampung ,Kota Bandarlampung,kua

KUA Batang Hari Lampung Timur raih penghargaan nasional

Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Batang Hari, Kabupaten Lampung Timur, meraih Penghargaan Terbaik Tingkat Nasional Tahun 2025 sebagai KUA Pemberdayaan Dana Sosial Keagamaan Lainnya. ANTARA/HO- Kemenag Lampung

Penghargaan ini adalah hasil kerja kolektif dan komitmen kuat jajaran KUA dalam mengelola serta memberdayakan dana sosial keagamaan secara profesional, transparan, dan tepat sasaran.

Bandarlampung (ANTARA) - Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Batang Hari, Kabupaten Lampung Timur, meraih Penghargaan Terbaik Tingkat Nasional Tahun 2025 sebagai KUA Pemberdayaan Dana Sosial Keagamaan Lainnya.

Direktur Jenderal Bimas Islam Kementerian Agama Abu Rokhmad, dalam keterangan yang diterima di Bandarlampung, Sabtu, menegaskan bahwa Anugerah Layanan KUA merupakan bentuk apresiasi atas dedikasi ribuan insan KUA di seluruh Indonesia yang selama ini menjadi garda terdepan pelayanan keagamaan.

“Lebih dari 12.000 penghulu, 28.000 penyuluh agama, serta 35.000 pelaksana layanan setiap hari bekerja memastikan masyarakat mendapatkan pelayanan keagamaan yang terbaik,” kata dia.

Ia menekankan bahwa penghargaan tersebut bukan ajang perlombaan, melainkan pengakuan atas kerja nyata para pelaksana layanan publik Kementerian Agama.

Menurutnya, KUA sebagai unit terdepan Kemenag yang tersebar di 5.917 kecamatan terus berupaya memberikan layanan optimal, meski masih menghadapi keterbatasan sarana dan prasarana.

“Masih ada KUA yang berada di tanah wakaf, aset pemerintah daerah, atau milik pihak lain. Kami berharap dukungan pemerintah daerah agar dapat menghibahkan lahan sehingga Kemenag bisa membangun fasilitas yang lebih layak melalui skema SBSN,” katanya.

Menteri Agama Nasaruddin Umar menegaskan bahwa KUA bukan sekadar unit administratif, melainkan memiliki fungsi teologis, sosial, dan kemasyarakatan yang sangat strategis.

“KUA itu bukan kantor biasa. Ia mentransformasikan yang haram menjadi halal melalui akad, berfungsi sebagai wali hakim, dan menghadirkan negara dalam setiap pembentukan keluarga,” ujar Menag.

Menanggapi capaian tersebut, Kepala Kanwil Kementerian Agama Provinsi Lampung Zulkarnain menyampaikan apresiasi dan rasa bangganya atas prestasi yang diraih KUA Kecamatan Batang Hari. Penghargaan nasional ini menjadi bukti bahwa KUA di Lampung mampu berinovasi dan memberikan dampak nyata bagi masyarakat.

“Penghargaan ini adalah hasil kerja kolektif dan komitmen kuat jajaran KUA dalam mengelola serta memberdayakan dana sosial keagamaan secara profesional, transparan, dan tepat sasaran. Ini sekaligus menunjukkan bahwa KUA tidak hanya melayani administrasi, tetapi juga hadir memberdayakan umat,” kata dia.

Ia berharap prestasi tersebut dapat menjadi motivasi bagi KUA lainnya di Provinsi Lampung untuk terus meningkatkan kualitas layanan dan memperkuat peran sosial keagamaan di tengah masyarakat.

"Capaian tersebut menjadi bukti keberhasilan KUA dalam memperkuat fungsi pengelolaan dana sosial keagamaan secara terencana, akuntabel, dan berdampak langsung bagi masyarakat. Selamat kepada KUA Batang Hari. Penghargaan ini menunjukkan bahwa dana sosial keagamaan dikelola secara sistematis dan diwujudkan dalam program yang tepat sasaran serta dapat dipertanggungjawabkan,” kata dia lagi.
Baca juga: Kemenag: KUA Gunung Sugih jadi model pemberdayaan umat
Baca juga: PA Tanjungkarang: Kegiatan Isbat nikah beri kepastian hukum pada pasangan

Pewarta :
Editor : Budisantoso Budiman
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.