DKP3 Metro akan terjunkan tim pantau hewan kurban

id Lampung,Metro,Iduladha,Hewankurban,Postmortemdanantemortem,Cacinghati,DKP3

DKP3 Metro akan terjunkan tim pantau hewan kurban

Kepala DKP3 Heri Wiratno. (Antaralampung.com/Hendra Kurniawan)

Metro,Lampung (ANTARA) - Dinas Ketahanan Pangan Pertanian dan Perikanan (DKP3) Kota Metro akan menerjunkan tim yang terdiri dari dokter hewan dan relawan untuk memantau kesehatan hewan kurban, baik ditempat penyembelihan hewan maupun tempat pemotongan.

"Jadi tim itu nanti akan memantau sebelum dan pascalebaran. Utamanya yang akan kita pantau adalah kesehatannya. Tim tersebut bukan hanya melakukan antem mortem atau pemeriksaan sebelum disembelih, tetapi juga post mortem atau pemeriksaan sesudah disembelih," kata Kepala DKP3 Metro, Heri Wiratno, Kamis.

Menurut dia, hewan kurban harus dilakukan pemeriksaan sebelum dipotong untuk memastikan apakah hewan tersebut layak untuk dijadikan hewan kurban.
 
"Itu kita harus pastikan benar kesehatanya, dan harus kami yang mengecek langsung. Kalau dari sisi kesehatan apakah hewan itu terjangkit penyakit berbahaya atau tidak. Kita sudah punya laboratorium Kesmavet sendiri, jadi nanti bisa langsung dicek," katanya lagi.

Menurutnya, penyakit yang sering menjangkiti hewan kurban sapi yakni cacing hati, cacing tersebut bisa dilihat secara kasat mata yakni setelah hati sapi tersebut dibelah caing tersebut akan terlihat.

"Kalau sudah terjangkit ya harus dibuang hatinya. Karena sudah terinfeksi," ucapnya.

Heri menjelaskan, pihaknya juga akan mengundang juru sembelih di Kota Metro untuk diberikan pelatihan bagaimana cara melakukan penyembelihan hewan kurban.
 
"Jadi bukan sembarangan motong-motong aja. Harus sesuai dengan syariat. Makanya nanti akan kita panggil juru sembelih di Kota Metro untuk diberikan pelatihan. Biasanya sebulan sebelum Idul Adha, jadi ketika pas penyembelihan sudah siap," jelasnya.

Ia mengimbau masyarakat Kota Metro untuk selektif dalam membeli hewan kurban, selain itu hewan kurban juga harus diistirahatkan terlebih dahulu sebelum disembelih.

"Hewan kurban juga tidak boleh sembarangan disembelih. Harus diistirahatkan dulu, baru boleh disembelih. Jadi tidak datang saat akan disembelih," tambahnya.

Baca juga: Penjualan hewan kurban turun