Bandarlampung (Antara Lampung) - Pengunjung Pusat Konservasi Gajah di Taman Nasional Way Kambas (TNWK) makin ramai karena sejak dibuka untuk umum mulai Januari 2016 hingga pertengahan Juli 2016 jumlah pengunjung mencapai 10.000 orang wisatawan.
"Bukan hanya dari Indonesia saja, wisatawan mancanegara juga datang ke lokasi ini," kata Kepala TNWK, Subakir di Waykambas Lampung Timur, Sabtu.
Ia juga menyebutkan perjalanan ke TNWK makin mudah karena sudah ada paket wisata ke Taman Nasional Way Kambas, dan tidak dikenakan tarif tambahan di luar biaya paket tertulis.
Pusat Konservasi Gajah di TNWK Lampung Timur sudah dibuka mulai awal 2016 setelah sebelumnya sempat ditutup pada 2015.
Ia juga menyebutkan seluruh tarif paket wisata dan atraksi gajah di TNWK dikenakan secara transparan berdasar PP Nomor 12 Tahun 2014.
TNWK telah ditetapkan sebagai ASEAN Herritage Park.
Sejumlah upaya dilakukan untuk menarik wisatawan berkunjung ke TNWK. Begitu memasuki pintu gerbang TNWK, pengunjung bisa segera naik kereta kencana yang ditarik gajah, serta mendapatkan atraksi pengalungan bunga oleh gajah.
Taman Nasional Way Kambas menjadi ASEAN Heritage Parks sebagai kawasan perlindungan terpilih ke-36 di ASEAN.
Berita Terkait
Provinsi Lampung raih juara umum lomba GTTGN 2023
Minggu, 11 Juni 2023 5:25 Wib
Transaksi teknologi tepat guna pada pameran GTTGN di Lampung capai Rp2,1 miliar
Sabtu, 10 Juni 2023 22:32 Wib
Kemendes PDTT dorong pengembangan desa cerdas di Lampung
Kamis, 8 Juni 2023 18:27 Wib
Kemendes PDTT targetkan penjualan Rp2 miliar selama GTTGN 2023 di Lampung
Kamis, 8 Juni 2023 6:19 Wib
PLN turunkan tim tertibkan penyalahgunaan listrik
Selasa, 4 September 2018 7:41 Wib