Bandarlampung (ANTARA) - Realisasi bantuan pangan di Provinsi Lampung untuk alokasi Oktober 2024 sudah mencapai 4.299,51 ton atau mencapai 51,82 persen dari pagu yang ditetapkan.
"Mengenai pelaksanaan program bantuan pangan di Lampung, jumlah penerima bantuan total ada sebanyak 829.675 orang penerima bantuan pangan," ujar Pimpinan Perum Bulog Kantor Wilayah Lampung Nurman Susilo, di Bandarlampung, Jumat.
Ia mengatakan realisasi untuk alokasi bantuan pangan pada Oktober sebanyak 4.299,51 ton atau sudah mencapai persentase 51,82 persen dari pagu 8.296,75 ton.
"Sedangkan realisasi bantuan pangan untuk alokasi di Agustus sudah tercapai 100 persen atau telah tersalur 8.296,75 ton," katanya pula.
Dia menjelaskan, penyaluran bantuan pangan oleh pemerintah itu dilakukan dalam tiga tahapan, yakni tahap pertama periode Januari-Maret, tahap kedua periode April-Juni, dan tahap ketiga pada periode Agustus-Desember.
"Total realisasi bantuan pangan tahap pertama 2024 sudah mencapai 100 persen atau total ada 24.890,2 ton. Realisasi yang sama juga sudah tercapai di tahap kedua 2024," ujar dia lagi.
Menurut dia, jumlah beras bantuan pangan yang disalurkan melalui Bulog untuk diterima oleh masyarakat penerima manfaat berjumlah 10 kilogram per jiwa penerima bantuan pangan.
Diketahui untuk pagu alokasi penerima bantuan pangan di Lampung pada 2024 meliputi untuk Bulog Kantor Wilayah Lampung yang mencakup wilayah Kota Bandarlampung, Kabupaten Pesawaran, Pringsewu, dan Tanggamus sebanyak 235.112 orang.
Sedangkan Kantor Cabang Lampung Selatan sebanyak 118.918 orang, Kantor Cabang Tulangbawang Barat yang mencakup Kabupaten Mesuji, Tulangbawang, Tulangbawang Barat berjumlah 72.522 jiwa.
Kemudian Kantor Cabang Metro yang meliputi Kabupaten Lampung Tengah, Lampung Timur dan Kota Metro ada sebanyak 213.217 jiwa,dan Kantor Cabang Lampung Utara yang mencakup Kabupaten Lampung Utara, Lampung Barat, Pesisir Barat, dan Way Kanan berjumlah 189.907 jiwa.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Realisasi bantuan pangan Lampung Oktober mencapai 4.299,51 ton