GGF terima kunjungan mahasiswa Himalogin

id Ggf, ggp,Mahasiswa himalogin

GGF terima kunjungan mahasiswa Himalogin

Corporate Communication Great Giant Foods (GGF) menerima kunjungan Himpunan Mahasiswa Teknologi Industri Pertanian (Himalogin) IPB. (Antaralampung/HO)

Bandarlampung (ANTARA) - Corporate Communication Great Giant Foods (GGF) menerima kunjungan  Himpunan Mahasiswa Teknologi Industri Pertanian (Himalogin) IPB yang dilakukan secara daring. Sebanyak 84 mahasiswa turut mengikuti virtual visit tersebut.

Head of Communication dan Integration GGF, Indra Ardiyanto mengatakan, acara tersebut merupakan virtual visit pertama di tahun 2021.

Dimasa pandemi COVID-19, virtual visit dapat menjadi ruang mahasiswa untuk dapat belajar dan menerima informasi terkait GGF.

"Pandemi menjadikan kesempatan untuk mahasiswa agar dapat belajar dan menerima informasi GGF," katanya, Jumat.

Ketua Himalogin IPB, Izdihar A Yasik mengatakan, corporate visit merupakan program kerja departemen humas untuk mengunjungi perusahaan pangan dan agroindustri. 

“Harapannya mahasiswa Himalogin dapat mempelajari ilmu lebih banyak dari perusahaan perkebunan, peternakan, dan industri seperti GGF ini walau dari ruang terbatas melalui daring,” kata dia. 

Head of New Product Development QA, Ajie Pambudi turut bergabung sebagai narasumber pada daring tersebut dengan memberikan pemaparan secara luas terkait Corporate Profile GGF dan proses pengolahan Nanas Kaleng.

Mahasiswa sebagai peserta daring terlihat antusias mendengarkan paparan tentang apa yang telah dilakukan GGF dalam membangun usahanya. Pertanyaan justru banyak diarahkan mahasiswa menyoal tenang penerapan sistem mutu yang diterapkan perusahaan salah satunya Line Six Sixma.

Selain itu, pertanyaan soal pengolahan limbah GGF, pengendalian kualitas produk, dan proses rekrut pekerja baru juga mengemuka dalam diskusi daring tersebut..

Hanina salah satu mahasiswa peserta mengatakan ia sangat senang dengan kunjungan ini dan sangat berhubungan dengan apa yang dipelajari di kuliah. “Informasinya dapat menjadi insight baru untuk kita,” katanya.