Bandarlampung (ANTARA) - Kepolisian Daerah Lampung akan membantu Polres Lampung Utara mengungkap kasus penembakan Ahmad Syafari, Ketua Panitia Pemungutan Suara (KPPS) Tempat Pemungutan Suara (TPS) 02 Iso Rejo, Kecamatan Bunga Mayang, Kabupaten Lampung Utara oleh orang tak dikenal.
"Polres Lampung Utara telah melakukan penyelidikan oleh Tempat Kejadian Perkara (TKP) di lokasi," kata Kabid Humas Polda Lampung AKBP Zahwani Pandra Arsyad di Bandarlampung, Jumat malam.
Menurut Pandra, penembakan yang terjadi terhadap korban di kediamannya di Desa Iso Rejo, Kecamatan Bunga Mayang, Kabupaten Lampung Utara itu adalah murni tindak pidana.
"Itu murni pidana, kita tunggu hasil proses penyidikan lebih lanjut dari petugas Polres Lampung Utara. Jika butuh bantuan, Polda Lampung siap," katanya.
Dia menambahkan bahwa sampai saat in pihak kepolisian telah mengumpulkan barang bukti berupa sisa proyektil. Kepolisian juga telah memeriksa dua orang saksi yang berada di lokasi TKP.
"Penyidik masih menggali Informasi dari dua orang saksi di TKP," kata dia.
Ketua KPPS TPS 02 Isrejo, Kecamatan Bunga Mayang, Lampung Utara, Ahmad Syafari, Jumat pagi telah ditembak oleh seseorang yang tidak dikenal di kediamannya.
Tembakan tersebut mengenai tubuh bagian perut korban hingga menembus bagian pinggangnya. Atas kejadian itu, korban saat ini tengah dirawat di rumah sakit.
Berita Terkait
Kapolda Lampung dapat penghargaan KKP karena ungkap penyelundupan BBL
Selasa, 3 Desember 2024 20:05 Wib
Polisi ungkap kasus peredaran narkoba senilai Rp2,9 miliar dari 15 perkara
Sabtu, 23 November 2024 12:13 Wib
Polres Lamsel ungkap kasus penyelundupan ganja di Pelabuhan Bakauheni
Kamis, 21 November 2024 10:06 Wib
Polres Lampung Selatan ungkap kasus peredaran sabu di Pelabuhan Bakauheni
Rabu, 20 November 2024 14:53 Wib
KSAL ungkap beri nama 2 kapal PPA KRI Prabu Siliwangi dan KRI Brawijaya
Selasa, 12 November 2024 12:43 Wib
Polda Lampung ungkap 111 kasus judi pada 2024
Selasa, 12 November 2024 10:42 Wib
Polda Kaltara ungkap jaringan narkotika internasional sebesar 150 kg sabu-sabu
Rabu, 6 November 2024 14:53 Wib
Dokter ungkap wasir sering timbul di usia 45-65 tahun
Minggu, 3 November 2024 19:06 Wib