Bandarlampung (ANTARA) - Polisi mengamankan lima orang remaja yang diduga hendak melakukan perang sarung di wilayah Kelurahan Kupang Raya, Teluk Betung Utara Bandarlampung.
Kelima remaja ini terjaring saat patroli gabungan, Polresta Bandar Lampung dan personel BKO, Dit Samapta Polda Lampung menggelar kegiatan patroli hunting di seputaran jalan MS, Batu Bara dan jalan KH, Ahmad Dahlan, Teluk Betung Bandar Lampung, pada Sabtu (16/03) dini hari.
KF (16), KR (16), DY (15), VS (14) dan MD (14), kelimanya merupakan warga kelurahan Kupang Raya, Teluk Betung Utara Kota Bandar Lampung.
Kasi Humas Polresta Bandarlampung AKP Agustina Nilawati di Bandarlampung, Sabtu, menjelaskan bahwa saat diamankan, petugas menemukan sejumlah sarung yang sudah dimodifikasi (gulung ikat bonggol) dan 1 buah papan kayu.
"Kelimanya kita bawa ke Mapolresta Bandar Lampung, untuk kita lakukan pembinaan dan pendataan" ungkapnya.
Ia meminta agar para orang tua bisa lebih peduli dengan memberikan pengawasan yang ketat terhadap anak anaknya saat berada di luar rumah.
"Tentunya kita tidak ingin anak anak kita, menjadi korban ataupun pelaku pidana, untuk itu kami meminta peran orang tua untuk bisa lebih peduli, berikan pengawasan serta intens lakukan komunikasi dengan anak," ungkap AKP Agustina.
Berita Terkait
Neuer tak akan gantung sarung tangan di akhir musim
Minggu, 25 Agustus 2024 23:31 Wib
Dua pelaku ditetapkan tersangka terkait perang sarung tewaskan remaja di Kalianda
Selasa, 26 Maret 2024 13:55 Wib
Polisi beri pembinaan terhadap 13 anak terlibat tawuran perang sarung di Bandarlampung
Sabtu, 23 Maret 2024 17:38 Wib
Antisipasi perang sarung, Pemkot Metro dan tim gabungan sisir tempat nongkrong
Kamis, 21 Maret 2024 18:05 Wib
Polisi gencarkan patroli di titik rawan perang sarung
Rabu, 20 Maret 2024 20:51 Wib
22 saksi diperiksa polisi atas tewasnya remaja saat perang sarung di Kalianda
Rabu, 20 Maret 2024 13:41 Wib
Perang sarung tewaskan seorang remaja di Lampung Selatan
Selasa, 19 Maret 2024 13:00 Wib
Wali Kota Metro minta pamong pantau aktivitas remaja
Sabtu, 16 Maret 2024 12:38 Wib