Bandarlampung (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bandarlampung menyedot air banjir yang masuk ke rumah warga usai hujan lebat melanda kota itu.
"Hujan tadi, ada dua laporan lokasi banjir. Pertama, di Nyunyai kemudian di jalan dekat hotel Grand Praba," kata Kepala Bidang Kesiapsiagaan dan Pencegahan Bencana BPBD Bandarlampung Sarkoni, di Bandarlampung, Senin.
Dia mengatakan bahwa atas dasar laporan tersebut tim yang terdiri dari enam personel per satu lokasi banjir telah diberangkatkan guna memantau genangan air di tempat.
"Upaya yang dilakukan, jika ada genangan di lokasi maka dilakukan penyedotan, dan pembersihan lokasi genangan," kata dia.
Kemudian apabila terdapat penyumbatan yang membuat air di selokan atau kali meluap ke permukaan maka BPBD Bandarlampung akan melakukan pembersihan.
"Tentu bila ada penyumbatan di saluran drainase maka kami akan bersihkan, hingga aliran air kembali lancar," kata dia.
Sarkoni pun mengungkapkan bahwa selain banjir, BPBD Bandarlampung juga menerima dua laporan terkait pohon tumbang yang berada di sejumlah lokasi.
"Pohon tumbang ada dua saat hujan tadi. Ada di Panjang dan Jalan Pisang, Kelurahan Gedong air. Alhamdulillah, tidak ada korban jiwa," kata dia.
