Bandarlampung (ANTARA) - Personel Kepolisian Daerah (Polda) Lampung mengevakuasi seorang warga yang meninggal dunia akibat diserang kawanan gajah liar yang memasuki area permukiman di kawasan Hutan Taman Nasional Bukit Barisan Selatan (TNBBS).
"Saat ini personel kami bersama aparat TNI dan pihak pengelola TNBBS masih berada di lokasi untuk melakukan evakuasi sekaligus mendalami penyebab peristiwa tersebut," kata Kabid Humas Polda Lampung Kombes Pol Umi Fadillah di Mapolda Lampung, Senin.
Ia menjelaskan tragedi tersebut terjadi di Desa Talang Badar, Kabupaten Tanggamus, pada Ahad (29/12). Informasi yang dihimpun dari berbagai sumber menunjukkan bahwa serangan tersebut menyebabkan kerusakan parah, baik pada tubuh korban maupun rumahnya.
"Potongan tubuh korban ditemukan di beberapa lokasi di sekitar tempat kejadian, memberikan gambaran betapa dahsyatnya amukan kawanan satwa itu," katanya.
Menurut dia, peristiwa ini menjadi pengingat akan pentingnya pengelolaan habitat satwa liar yang berimbang dengan aktivitas manusia.
"Kawanan gajah yang memasuki area permukiman diduga terdorong oleh berkurangnya ruang hidup mereka, yang kerap terjadi akibat pembukaan lahan dan perambahan kawasan hutan," kata dia.
Ia pun menghimbau masyarakat yang tinggal di sekitar kawasan konservasi untuk meningkatkan kewaspadaan. Selain itu, koordinasi dengan pihak terkait sangat diperlukan untuk mencegah konflik serupa di masa datang.
"Langkah mitigasi dan pendekatan berbasis konservasi menjadi kunci agar manusia dan satwa liar dapat hidup berdampingan tanpa saling mengancam," kata dia.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Polda Lampung evakuasi warga meninggal akibat diamuk kawanan gajah