Bandarlampung (ANTARA) - Kapal MV MSC Bremerhaven V berbendera Portugal bersandar di Dermaga Terminal Peti Kemas Pelabuhan Regional 2 Panjang Bandarlampung .
Kapal peti kemas itu memiliki panjang 294 meter.
Dia melanjutkan kapal dengan panjang 294 meter tersebut memiliki total gross tonage mencapai 49.477 ton.
Kapal tersebut, lanjut dia, merupakan jenis new panamax dengan kapasitas teus yang dapat diangkut mencapai 14.500 teus.
"Kapal MV MSC Bremerhaven V ini bertolak dari Pelabuhan Tanjung Pelepas, Malaysia dan selanjutnya menuju Pelabuhan Tanjung Priok Jakarta," mata dia.
Ia menambahkan dengan bersandar kapal terpanjang tersebut merupakan hari bersejarah untuk membuktikan bahwa Pelabuhan Panjang dapat melayani kapal dengan panjang 294 meter, dengan berkolaborasi dan bersinergi intensif bersama dengan regulator pelabuhan yakni KSOP serta stakeholder.
Hal tersebut menurut dia juga suatu pembuktian bahwa Provinsi Lampung merupakan salah satu pusat perdagangan internasional dengan dukungan fasilitas pelabuhan berstandar internasional dengan digitalisasi serta pelayanan 24/7 dengan komoditi unggulan Provinsi Lampung yang telah mendunia seperti kopi dan nanas.
"Kami selaku operator pelabuhan selalu memberikan pelayanan yang terbaik kepada pengguna jasa, dengan komitmen untuk terus menjaga mata rantai logistik khususnya wilayah Sumbagsel sejalan dengan visi Pemerintah Provinsi Lampung untuk meningkatkan ekspor hasil bumi yang berdampak bagi perekonomian Provinsi Lampung sendiri," katanya.
Sementara Kepala Cabang PT Bahari Laju Anugerah selaku Shipping Agent yang mengageni kapal MV MSC Bremerhaven V mengatakan, bahwa pihaknya telah mempercayai Pelindo selaku operator pelabuhan yang selalu memberikan pelayanan dan melakukan peningkatan di segala lini.
"Kami bersinergi dengan operator dan regulator untuk melayani kegiatan jasa kapal yang menghubungkan Pelabuhan Regional 2 Panjang secara langsung ke berbagai belahan benua dengan konektivitas baru dan akan mendukung perdagangan internasional yang mampu membawa lebih banyak ekspor dari Lampung ke berbagai belahan dunia," katanya.