Jakarta (ANTARA) - Rumah produksi MVP Pictures menghadirkan film "Kuntilanak 3" yang akan jadi sajian horor untuk menemani libur lebaran pada akhir April 2022. Film yang tertunda selama pandemi ini disutradarai oleh Rizal Mantovani.
Film dibintangi lima aktor cilik seperti Nicole Rossi, Andryan Bima, Ali Fikry, Adlu Fahrezy dan Ciara Nadine Brosnan juga aktor seperti Sara Wijayanto, Nafa Urbach, Amink, Wafda Saifan dan Nena Rosier.
“Film Kuntilanak 3 ini melalui tahapan produksi & pos- produksi yang luar biasa rumitnya dan tentu harapannya, visual efek serta production value yang kami sajikan kali ini dapat memanjakan mata para penggemar Kuntilanak Universe ini," kata Rizal dikutip dari siaran resmi, Selasa.
Rizal mengatakan, selain efek visual yang memanjakan mata, film ini tepat jika dinikmati oleh anak-anak dan keluarga karena ingin mengajarkan nilai-nilai kebersamaan juga banyak mengangkat cerita tentang pentingnya untuk selalu mendukung keluarga dalam keadaan apapun.
"Kuntilanak 3" berkisah tentang petualangan Dinda di Sekolah Mata Hati. Seusai pulang dari Ujung Sedo, Dinda merasa berbeda dari sebelumnya, seakan ada kekuatan di dalam dirinya yang terlepas tiap kali amarah menguasai. Sekolah Mata Hati mungkin dapat menjadi tempat dimana para anak berkemampuan “khusus” belajar, sehingga bisa membantunya mengendalikan diri. Namun di sekolah tersebut, Dinda justru dipertemukan dengan Kuntilanak yang lebih kuat dan sekelompok orang yang mengetahui rahasia dan masa lalunya.
Film ini melanjutkan film "Kuntilanak" pertama dan kedua yang tayang pada 2018 dan 2019. Co-produser Amrit Punjabi menjelaskan apa perbedaan dari film ketiga ini dibandingkan dua film sebelumnya. Menurut dia, "Kuntilanak" berevolusi jadi film horor yang berbeda dari sebelumnya.
Film pertama dan kedua lebih punya banyak adegan menegangkan dan "jump scare".
"Sedangkan di Film Kuntilanak 3 kali ini kami lebih banyak menyuguhkan surprise element sehingga tak hanya orang dewasa saja, anak- anakpun bisa menikmati film ini untuk mengisi waktu libur Lebaran nanti."