Lampung Tengah (ANTARA) - Bupati Lampung Tengah Musa Ahmad meminta aparatur kecamatan, kampung, RT maupun RW di wilayahnya tidak melalukan pungutan liar (pungli) saat memberikan pelayanan kepada masyarakat.
"Saya minta dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat tidak ada pungli," kata Musa Ahmad, usai melantik Satuan Linmas se-Kecamatan Trimurjo, di lapangan Kampung Notoharjo, Jumat.
Bupati mengatakan, memberikan pelayanan yang baik merupakan yang utama. Karena itu, pihaknya bersama Wakil Bupati Ardito Wijaya sengaja berkantor di setiap kecamatan.
Hal itu dilakukan untuk memastikan pelayanan kepada masyarakat berjalan dengan baik. Kemudian, juga mendengar keluhan dari masyarakat untuk mewujudkan Lampung Tengah sebagai kabupaten terbaik di Provinsi Lampung.
"Ini salah satu program kami. Manakala kami terpilih menjadi bupati dan wakil bupati, kami akan menginap di kecamatan mendekatkan diri kepada masyarakat dan memastikan pelayanan kepada masyarakat bisa terlaksana dengan baik," katanya lagi.
Musa juga mengimbau kepada Linmas untuk ikut berperan aktif membantu pemerintah desa dalam memberikan pencegahan, pengamanan, pertolongan, dan penyelamatan terhadap hal yang bersifat penting.
Baca juga: Bupati Lampung Tengah minta Asosiasi Pengusaha Tapioka jaga kemitraan
Baca juga: Bupati Lampung Tengah luncurkan program "Bunga Kampung"
Bupati Lampung Tengah minta tidak ada pungli dalam pelayanan masyarakat
Bupati Lampung Tengah Musa Ahmad dan Wakil Bupati Ardito Wijaya berfoto bersama Linmas se-Kecamatan Trimurjo yang baru saja dikukuhkan. (Antaralampung.com/Hendra Kurniawan)
Saya minta dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat tidak ada pungli
