Ampian Bustami mendaftar bakal calon Wali Kota Metro dari Golkar

id Partai Golkar

Ampian Bustami mendaftar bakal calon Wali Kota Metro dari Golkar

Ketua Bappilu Partai Golkar Metro Ampian Bustami (memakai baju putih dan peci) mengambil berkas di Kantor DPD II Partai Golkar Metro, Kamis (10/10/2019). (Antaralampung.com/Hendra Kurniawan)

"Hari ini saya ambil berkas pencalonan wali kota. Dan saya hanya mendaftar di Partai Golkar," kata Ampian.
Metro (ANTARA) - Ketua Bappilu DPD II Partai Golkar (PG) Kota Metro, Lampung, Ampian Bustami mendaftar sebagai bakal calon Wali Kota Metro dari partai berlambang pohon beringin ini.

Kedatangan Ampian, didampingi pengurus kecamatan dan pengurus kelurahan Partai Golkar setempat.

"Hari ini saya ambil berkas pencalonan wali kota. Dan saya hanya mendaftar di Partai Golkar," kata Ampian, usai mengambil berkas di Kantor DPD II Partai Golkar Metro, Kamis. 
Baca juga: PKS rahasiakan satu nama bakal calon yang akan diusung pada PIlwalkot Metro

Dia menegaskan, keseriusan dirinya maju pada Pilwalkot Metro semakin kuat setelah mendapatkan dukungan dari berbagai pihak, mulai dari seluruh pengurus Golkar tingkat kecamatan serta para mantan petinggi Partai Golkar Metro. 

"Semua kader Partai Golkar Metro mendukung saya untuk maju pilwakot sebagai wali kota, termasuk sahabat lama seperti Herman Sismono, Pak Tri Legowo, Pak Sugeng, Pak Gayuh dan Pak Ganda. Kebanyakan mereka siap mendukung saya maju pilwakot ini," ujarnya pula.
Baca juga: Sudarsono: Biaya politik di Metro Lampung masih besar

Ampian menegaskan, tidak ada penawaran baginya untuk maju pada posisi wakil wali kota, sebab DPD II PG sudah mampu secara tunggal mengusung calon wali kota dan wakil wali kota Metro karena mendapat enam kursi di DPRD. 

"Kalau ada yang ingin berpasangan sebagai wakil saya membuka diri untuk saling menjajaki. Tetapi kalau saya harus menjadi wakil, saya tegaskan tidak berminat. Tetapi Partai Golkar membuka diri jika ada parpol yang ingin berkoalisi," katanya pula.

Ia menambahkan, meskipun bisa untuk mengusung calon sendiri, Golkar Kota Metro masih membuka pintu untuk berkoalisi dengan partai lain. 

"Karena sesuai aturan partai, jika sudah memenuhi target untuk mengusung calon sendiri, maka kader tidak diperkenankan untuk mendaftar ke parpol lain," ujar Ampian pula. 
Baca juga: Pairin target Golkar Metro menang Pilwalkot