Sudarsono: Biaya politik di Metro Lampung masih besar

id Lampung,Metro,Darsono,Moneypolitics,Pileg,Pilwalkot,Pilkada,Lampung.antaranews.com

Sudarsono: Biaya politik di Metro Lampung masih besar

Mantan anggota DPRD Kota Metro Sudarsono saat diwawancarai di kediamanya. (Antaralampung.com/Hendra Kurniawan)

Metro (ANTARA) - Mantan Ketua DPRD Kota Metro yang juga calon anggota DPRD Metro pada Pemilu 2019 lalu, Sudarsono menilai ongkos atau biaya politik di Kota Metro sangat besar. 

"Memang iya. Makanya tidak salah Metro ini terkenal ongkos politik paling mahal di Lampung. Bahkan ada informasi nomor tiga di Sumatera," kata Sudarsono yang akrab disapa Darsono, di Metro, Senin. 

Dia mengatakan bahwa pilihan masyarakat Kota Metro masih dipengaruhi oleh calon yang paling banyak memberikan uang sebelum pencoblosan. 

"Ya, pengalaman kemarin masyarakat memilih karena uang harus dievaluasi," kata dia lagi.

Menurutnya, di Kota Metro siapa pun orang yang mencalonkan diri baik sebagai wali kota maupun anggota dewan, asal memberikan uang yang besar kepada masyarakat pasti akan terpilih. 

"Jadi bukan lagi soal kemampuan atau kapasitas. Tetapi soal siapa yang ngasih duit banyak, ya itu yang terpilih," kata politisi yang juga pernah menjadi calon wali kota Metro tahun 2015 ini lagi. 

Dia sendiri mengaku tidak akan terjun lagi di dunia politik dan akan fokus untuk menjadi seorang petani, sebab menurutnya menjadi petani lebih menghasilkan. 

"Kalau masih seperti ini akan susah. Bayangkan saja, kalau saya nyalon kira-kira habis Rp3 miliar. Kalau saya terpilih iya. Nah kalau tidak, anak istri saya mau makan apa," katanya lagi.