Pemkot Bandarlampung pastikan 300 pedagang tempati Pasar Pasir Gintung

Bandarlampung (ANTARA) - Pemerintah Kota Bandarlampung menyebutkan bahwa sebanyak 300 orang pedagang akan menempati Pasar Pasir Gintung yang telah selesai direvitalisasi oleh Pemerintah Pusat.

"Ya, ada 300 orang pedagang yang akan menempati pasar Pasir Gintung sesuai pendataan yang sudah dilakukan," kata Kepala Dinas Perdagangan Kota Bandarlampung Wilson Faisol, di Bandarlampung, Kamis.

Dia mengharapkan seluruh pedagang yang sudah terdata dapat kondusif ketika memasuki lokasi Pasar Pasir Gintung setelah pengundian nomor lapak.

"Kami harap dengan selesainya revitalisasi Pasar Pasir Gintung proses perdagangan atau jual beli di sana bisa berjalan dengan aman dan tertib," kata dia.

Wilson menjelaskan fasilitas yang ada di Pasar Pasir Gintung yang baru dibangun telah berdasarkan standar nasional, termasuk masalah keamanan, dan bencana.

"Kami sudah buat alur evakuasi kalau ada bencana, dan untuk masalah kebakaran sudah disiapkan ground tank, dan alat pemadam kebakaran lainnya," kata dia.

Wali Kota Bandarlampung Eva Dwiana mengatakan bahwa untuk peresmian Pasar Pasir Gintung yang terletak di Jalan Pisang Pasir Gintung, Tanjung Karang Pusat rencananya akan diresmikan oleh Presiden Joko Widodo dalam waktu dekat.

"Mungkin tim dari Kepresidenan besok, atau lusa datang ke sini untuk mengecek persiapan, karena memang ada dua tempat yang akan diresmikan oleh Bapak Presiden di Lampung," kata dia.

Eva pun mengucapkan terimakasih kepada Presiden Joko Widodo karena telah melakukan revitalisasi Pasar Pasir Gintung.

"Oleh karena itu kami mengajak masyarakat untuk menjaga kebersihan dan ketertiban Pasar Pasir Gintung karena yang bisa menjaga daerah kita adalah kita sendiri," kata dia.

Baca juga: Pemkot klaim tak ada pungli pengundian lapak Pasar Pasir Gintung

Baca juga: Pemkot: Pembangunan Pasar Pasir Gintung sudah selesai

Baca juga: PUPR: Biaya revitalisasi Pasar Pasir Gintung Lampung Rp24 miliar