"Dalam rapat beberapa waktu lalu, ada instruksi dari pemerintah pusat untuk melakukan imunisasi polio di beberapa provinsi yang ada kasus polio. Meski Provinsi Lampung tidak ada kasus, ini jadi program nasional, sehingga tetap harus dilakukan," ujar Sekretaris Daerah Provinsi Lampung Fahrizal Darminto di Bandarlampung, Kamis.
Ia mengatakan bahwa pelaksanaan imunisasi polio tersebut akan dilakukan secara serentak di 15 kabupaten/kota sebagai langkah pencegahan adanya kasus polio pada anak di daerah itu.
"Imunisasi polio ini dilakukan dalam waktu dekat, karena vaksinnya telah disediakan oleh pemerintah pusat," ucap dia.
Dia menjelaskan upaya percepatan penanggulangan polio pada anak melalui pelaksanaan pekan imunisasi nasional (PIN) polio di Provinsi Lampung direncanakan dilakukan pada 23 Juli 2024 secara serentak.
"Berdasarkan surat dari Kementerian Dalam Negeri dan surat dari Kementerian Kesehatan pada 16 Mei 2024, pelaksanaan pekan imunisasi nasional polio dilakukan secara serentak di 15 kabupaten dan kota pada 23 Juli mendatang. Hal ini dalam rangka penanggulangan kejadian luar biasa polio dan adanya perubahan jadwal pelaksanaan imunisasi tahun kedua," tambahnya.
Ia berharap semua kegiatan imunisasi polio secara serentak di 15 kabupaten dan kota di Provinsi Lampung dapat terlaksana dengan lancar serta tepat waktu.
"Semoga ini bisa terlaksana dengan baik, dan masyarakat yang memiliki anak usia 0-7 tahun bisa dengan kesadaran diri membawa anaknya untuk melakukan imunisasi polio," ujarnya.
