Pemprov Bengkulu minta Pertamina atur SPBU tak layani dump truk isi BBM subsidi

id antrian bbm di bengkulu,pertamima, dump truck, bengkulu

Pemprov Bengkulu minta Pertamina atur SPBU tak layani dump truk isi BBM subsidi

Antrian di salah satu SPBU di kota Bengkulu (Foto Antarabengkulu.com/Boyke)

Sudah ada satu SPBU di Kota Bengkulu yang tidak melayani, dan itu berhasil membuat antrean jalur BBM bersubsidi tidak panjang sekali, kata Donni
Bengkulu (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Bengkulu meminta agar Pertamina dapat mengatur stasiun pengisian bahan bakar (SPBU) untuk tidak melayani kendaraan jenis dump truk yang ingin mengisi BBM bersubsidi.
 
"Sudah ada satu SPBU di Kota Bengkulu yang tidak melayani, dan itu berhasil membuat antrean jalur BBM bersubsidi tidak panjang sekali, dan juga tidak membebani kuota BBM bersubsidi yang seharusnya diperuntukkan bagi penerima hak," kata Kepala Dinas ESDM Provinsi Bengkulu Donni Swabuana, di Bengkulu, Selasa.
 
Menurut dia, kendaraan jenis dump truk rata-rata merupakan kendaraan tambang atau pengangkut hasil tambang batu bara atau jenis usaha lainnya yang sebenarnya bukan bagian penerima subsidi BBM solar.
 
Namun, lanjut dia, rata-rata yang memadati antrean pengisian BBM bersubsidi jenis solar di SPBU Bengkulu adalah kendaraan-kendaraan dump truk tersebut.

"Itu sebenarnya kan menjadi bahan pembicaraan saat pertemuan dengan Pertamina, itu bentuk identifikasi awal pihak-pihak yang memang tidak berhak menikmati BBM jenis solar bersubsidi, jadi identifikasi awalnya sederhana saja dump truk sudah pasti tidak layak menikmati," ucapnya.

Pemerintah Provinsi Bengkulu menghendaki semua SPBU penyalur BBM bersubsidi jenis solar tidak melayani kendaraan jenis dump truk, bukan hanya di SPBU Bumiayu Kota Bengkulu saja.

"Sebenarnya kami menghendakinya seperti itu, kami ngomongnya ke Pertamina seperti itu, seluruh SPBU memberlakukan, seluruh dump truk tidak dilayani untuk solar bersubsidi, maka yang jadi persoalan selama ini penikmat subsidi tidak tepat sasaran itu akan terselesaikan," kata dia.

Dengan demikian tidak ada lagi antrean pengisian BBM solar bersubsidi yang "mengular" di SPBU-SPBU Bengkulu, sehingga penerima manfaat BBM bersubsidi seperti kendaraan pengangkut bahan pokok, industri mikro kecil, kendaraan pertanian serta angkutan umum akan lancar mengisi BBM di SPBU.

"Sekarang tunjukkan ke saya ada tidak dump truk yang mengangkut sembako, beras, atau tepung, masa' mereka mau angkut minyak goreng, logika sederhananya saja seperti itu, pasti (kendaraan itu) mengangkut material bukan hanya batu bara atau sawit saja," ujar Donni.