Labuhan Maringgai (ANTARA) - PT PHE OSES menyosialisasikan operasi pemasangan pipa bawah laut kepada masyarakat nelayan dan pemangku kepentingan di wilayah Kecamatan Labuhan Maringgai Kabupaten Lampung Timur.
Acara berlangsung di Balai Desa Muara Gading Mas, Kecamatan Labuhan Maringgai, Kamis, 20 Juli 2023.
"Seyogyanya memang kegiatan disosialisasikan seperti ini, sehingga masyarakat akan menyesuaikan dengan kegiatan sedang berlangsung. Nelayan tidak akan mendekat ketika kegiatan dilakukan," kata Kepala UPTD Pelabuhan Perikanan Labuhan Maringgai dan Dente A Faisal
Tim Teknis PHE OSES Dwi Handoko menjelaskan, kegiatan pemasangan pipa bawah laut oleh PHE OSES dimulai 29 Juli 2023 dan berakhir pada Desember 2023.
"Lingkup pekerjaan pemasangan pipa sepanjang 30 kilometer," terang Dwi Handoko.
Dwi mengatakan, kegiatan pemasangan pipa bawah laut ini dikerjakan di permukaan air laut, bukan di bawah, dan melibatkan banyak kapal-kapal pekerja.
"Oleh karena itu, nelayan diimbau tidak mendekat di sekitar area pekerjaan dan tidak memasang alat tangkap nelayan," jelasnya.
Pada kesempatan ini, sejumlah nelayan bertanya dampak yang timbul jika terjadi kebocoran pipa.
Ketua HNSI Provinsi Lampung Bayu Witara dan pengurus HNSI Lampung Timur Andi Baso meminta PHE OSES untuk memastikan kualitas pipa bawah laut yang dipasang dan kualitas kegiatan yang dilakukan.
Dengan harapan ke depan, tidak terjadi lagi kebocoran pipa seperti yang pernah terjadi pada tahun 2022.
Head of Communication, Relations & CID PHE OSES Indra Darmawan menyampaikan permohonan maaf peristiwa kebocoran pipa yang pernah terjadi, yang minyaknya menggenangi perairan laut Labuhan Maringgai.
Menurutnya, pipa bawah laut yang dahulu bocor usianya sudah 30 tahun lebih, namun sekarang sudah tidak digunakan lagi dan sudah diganti, karena itu nelayan tidak perlu khawatir.
Indra Darmawan menyatakan PHE OSES berkomitmen menjaga keselamatan kerja dan lingkungan di area kerja PHE OSES.
"Pipa yang digunakan merupakan pipa berkualitas dan melalui inspeksi yang ketat," jelasnya.
PHE OSES merupakan salah satu Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) dibawah pengawasan SKK Migas dengan area operasi di lepas pantai wilayah Jawa dan Sumatera. Adapun perolehan minyak di tahun 2022 adalah sebesar 19,638 BOPD dan gas mencapai 39.46 MMSCFD.
PHE OSES merupakan KKKS yang tergabung dalam Zona 6 Regional JawaSubholding Upstream Pertamina, bersama dengan Zona 5 PHE ONWJ, dan Zona 7 PT Pertamina EP. Area kerja PHE OSES terletak di provinsi DKI Jakarta, Banten, Lampung dan Bangka Belitung.