Mo Salah menangkan Mesir atas Guinea-Bissau dalam laga sarat kontroversi
Mesir menempati posisi kedua dengan raihan tiga poin, menggusur Guinea-Bissau yang memiliki satu poin ke urutan ketiga, demikian catatan situs resmi CAF
Jakarta (ANTARA) - Mohamed Salah mencetak gol semata wayang yang memenangkan tim nasional Mesir atas Guinea-Bissau dengan skor tipis 1-0 dalam laga penyisihan Grup D Piala Afrika 2021 yang sarat kontroversi di Stadion Roumde Adjia, Garoua, Kamerun, Sabtu waktu setempat (Minggu WIB).
Salah mencetak golnya pada menit ke-69 dengan tembakan voli akurat menyelesaikan umpan terobosan Amr El Soleya untuk menjebol gawang Guinea-Bissau.
Sebelum gol itu, Mesir cukup kesulitan menembus pertahanan tebal yang diterapkan lawannya nyaris sepanjang laga.
Babak pertama berlalu nyaris tanpa peluang berarti, sebelum Salah hampir memecahkan kebuntuan semenit jelang turun minum bila saja kiper Jonas Mendes tak sigap melakukan penyelamatan apik di area tiang dekat.
Mesir hampir menggandakan keunggulan pada menit ke-75 ketika tembakan Zizo sudah tak mampu diantisipasi oleh Mendes, tetapi bol berakhir membentur tiang gawang.
Tujuh menit kemudian Mama Balde berhasil menjebol gawang Mesir, tetapi selebrasi para pemain Guinea-Bissau mereda ketika wasit Pacifique Ndabihawenimana diinstruksikan meninjau monitor tepi lapangan oleh petugas VAR.
Setelah kembali dari monitor tepi lapangan, gol balasan Guinea-Bissau dianulir karena wasit menilai Mama Balde sudah lebih dulu melanggar Omar Kamal dalam proses serangan tersebut.
Guinea-Bissau yang berpacu dengan waktu terpaksa melepaskan tembakan-tembakan spekulasi jarak jauh sesudahnya tetapi percobaan Bura dan Moreto Cassama bisa diamankan kiper Mohamed El Shenawy yang memastikan Mesir menang kala peluit bubaran terdengar.
Kemenangan ini memperbesar asa Mesir untuk melangkah ke babak 16 besar mendampingi Nigeria yang sudah lebih dulu memastikan kelolosan.
Mesir menempati posisi kedua dengan raihan tiga poin, menggusur Guinea-Bissau yang memiliki satu poin ke urutan ketiga, demikian catatan situs resmi CAF.
Di pertandingan penutup Grup D nanti, Mesir akan menghadapi Sudan dan Guinea-Bissau bertemu Nigeria dalam laga yang dimulai serempat pada Rabu (19/1).
Salah mencetak golnya pada menit ke-69 dengan tembakan voli akurat menyelesaikan umpan terobosan Amr El Soleya untuk menjebol gawang Guinea-Bissau.
Sebelum gol itu, Mesir cukup kesulitan menembus pertahanan tebal yang diterapkan lawannya nyaris sepanjang laga.
Babak pertama berlalu nyaris tanpa peluang berarti, sebelum Salah hampir memecahkan kebuntuan semenit jelang turun minum bila saja kiper Jonas Mendes tak sigap melakukan penyelamatan apik di area tiang dekat.
Mesir hampir menggandakan keunggulan pada menit ke-75 ketika tembakan Zizo sudah tak mampu diantisipasi oleh Mendes, tetapi bol berakhir membentur tiang gawang.
Tujuh menit kemudian Mama Balde berhasil menjebol gawang Mesir, tetapi selebrasi para pemain Guinea-Bissau mereda ketika wasit Pacifique Ndabihawenimana diinstruksikan meninjau monitor tepi lapangan oleh petugas VAR.
Setelah kembali dari monitor tepi lapangan, gol balasan Guinea-Bissau dianulir karena wasit menilai Mama Balde sudah lebih dulu melanggar Omar Kamal dalam proses serangan tersebut.
Guinea-Bissau yang berpacu dengan waktu terpaksa melepaskan tembakan-tembakan spekulasi jarak jauh sesudahnya tetapi percobaan Bura dan Moreto Cassama bisa diamankan kiper Mohamed El Shenawy yang memastikan Mesir menang kala peluit bubaran terdengar.
Kemenangan ini memperbesar asa Mesir untuk melangkah ke babak 16 besar mendampingi Nigeria yang sudah lebih dulu memastikan kelolosan.
Mesir menempati posisi kedua dengan raihan tiga poin, menggusur Guinea-Bissau yang memiliki satu poin ke urutan ketiga, demikian catatan situs resmi CAF.
Di pertandingan penutup Grup D nanti, Mesir akan menghadapi Sudan dan Guinea-Bissau bertemu Nigeria dalam laga yang dimulai serempat pada Rabu (19/1).