Lampung siapkan posko pengawasan libur akhir tahun

id Antisipasi libur akhir tahun, simpul transportasi Lampung, posko pengawasan

Lampung siapkan posko pengawasan libur akhir tahun

Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Lampung, Bambang Sumbogo saat memberi keterangan. (FOTO ANTARA/Ruth Intan Sozometa Kanafi).

Bandarlampung (ANTARA) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung akan menyiapkan posko pengawasan menjelang libur akhir tahun di simpul kedatangan guna mengantisipasi adanya lonjakan penumpang.

"Terkait libur Natal dan Tahun Baru ini menjadi kegiatan rutin, dan tetap akan disediakan posko pengawasan di simpul-simpul kedatangan," kata Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Lampung Bambang Sumbogo, di Bandarlampung, Sabtu.

Ia mengataka disediakannya posko pengawasan menjelang libur akhir tahun tersebut menjadi salah satu antisipasi adanya lonjakan penumpang di simpul kedatangan di Provinsi Lampung.

"Ini jadi salah satu bentuk langkah antisipasi tiap tahunnya bila ada lonjakan penumpang, terlebih saat ini sedang kondisi pandemi COVID-19 jadi posko ini juga bisa berfungsi sebagai antisipasi penumpukan penumpang," katanya.

Dia mengatakan posko tersebut akan dibuka di pelabuhan, serta bandar udara, di mana saat ini kesiapan sarana prasarana tengah disiapkan.

"Untuk simpul transportasi seperti bandar udara, dan pelabuhan tengah dipersiapkan. Namun untuk jalan darat masih menunggu mandat serta koordinasi dari kepolisan bila ada penyekatan," katanya.

Ia menambahkan menjelang libur akhir tahun di tengah pandemi COVID-19 yang masih berlangsung diperkirakan lonjakan penumpang di Lampung hanya sebesar 5 persen dari hari libur di kondisi normal.

"Untuk lonjakan belum ada prediksi pasti, hanya saja bisa mencapai 5 persen dari kondisi normal. Untuk saat ini kondisi dari data penyeberangan jumlah pejalan kaki hanya 1.000 sampai 1.500 orang saja, namun belum bisa diprediksi juga untuk akhir tahun," katanya.

Menurutnya, untuk mengantisipasi adanya penyebaran kasus COVID-19 di simpul kedatangan ataupun sarana transportasi diharapkan masyarakat dapat terus menerapkan protokol kesehatan secara konsisten.

"Protokol kesehatan yakni mencuci tangan, menggunakan masker, menjaga jarak, mengurangi mobilitas, dan menghindari kerumunan harus dilakukan di simpul kedatangan serta di sarana transportasi," demikian Bambang Sumbogo.