Bandarlampung (ANTARA) - Bank Lampung melalui KCP Dayamurni memberikan pinjaman Kredit Usaha Rakyat (KUR) kepada para petani di dua desa yakni Desa Margodadi dan Desa Gunung Timbul, Kecamatan Tumijajar, Kabupaten Tulang Bawang Barat, Lampung.
"KUR yang diberikan Bank Lampung ini merupakan pinjaman modal bagi para petani yang selama ini kesulitan untuk mendapatkan akses pelayanan bank," kata Direktur Bisnis Bank Lampung, Nurdin, Kamis.
Dia menjelaskan pinjaman KUR tersebut dengan bunga ringan yakni 7 persen dan dapat dilunasi setelah panen. Diharapkan melalui program tersebut KUR dapat membantu para petani dalam meningkatkan skala ekonomi usahanya.
Baca juga: Bank Lampung KCP TBS buka stand dan kenalkan produk unggulan
"Secara simbolis Bank Lampung mencairkan kredit tahap ke I kepada 38 petani dengan nilai kredit mencapai Rp300 juta dari total permohonan 750 petani," kata dia.
Dia menambahkan pada kegiatan tersebut, dirinya juga melakukan sosialisasi KUM, Kartu Eazzy, dan Bank Lampung Inklusi Keuangan (BLink).
Tanggung jawab mitra/agen BLink di antranya, memasarkan produk Kredit Usaha Mikro (KUM), menerima dokumen kredit, memberikan surat persetujuan/rekomendasi, dan memfasilitasi pertemuan bank dengan calon debitur.
Baca juga: Bank Lampung targetkan pemasangan tapping box tuntas tahun 2020
"Selain itu juga melakukan penagihan kepada debitur untuk disetorkan kepada bank dan memberikan jaminan berupa Fixed Asset (bila diperlukan)," kata dia lagi.
Kegiatan tersebut di hadiri oleh Pimpinan KCP Daya Murni; Ferdi Firdaus, Pimpinan KCP Pulung Kencana; Husnan Arief, Lurah Daya Murni; Surya Jaya Rades, dan penyuluh pertanian; Prasojo.
Baca juga: Menurut Menko Darmin, bunga kredit bank seharusnya turun