Bandarlampung (ANTARA) - Wakil Gubernur Lampung Jihan Nurlela mengajak para pemuda pemudi di daerahnya terus berinovasi sebagai penentu sejarah di masa depan.
"Pada momen peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-97 tahun ini, untuk mempertahankan bangsa dan negara, para pemuda bukan lagi berperang dengan mengangkat bambu runcing, tetapi melalui ilmu, kerja keras, dan kejujuran," ujar Jihan Nurlela saat upacara peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-97 di Bandarlampung, Selasa.
Ia mengatakan seperti yang selalu dinyatakan oleh Presiden, pemuda pemudi tidak boleh takut untuk bermimpi besar, dan jangan takut gagal untuk terus berinovasi.
"Kalian para pemuda pemudi bukan pelengkap sejarah, melainkan adalah penentu sejarah berikutnya. Meski zaman berubah tapi semangatnya tetap sama, Indonesia harus berdiri tegak. Indonesia tidak boleh kalah," katanya.
Dia menjelaskan, meski saat ini hidup di zaman yang berat, dunia bergerak makin cepat, namun semangat para pemuda pemudi harus dijaga dan tidak boleh takut terhadap apapun tantangan di depan.
"Dan kita harus percaya di setiap kampung dan kota masih ada anak muda Indonesia yang jujur, yang tangguh, dan berani. Itulah kekuatan bangsa kita, dan kita butuh pemuda yang patriotik, gigih, serta empati mencintai tanah air dengan tindakan nyata, yang tetap berdiri meski berbagai permasalahan serta tantangan datang," ucap dia.
Ia mengajak semua pemuda dan pemudi di daerah tetap menjaga api perjuangan serta semangat perjuangan.
"Kita buktikan bahwa Indonesia adalah bangsa yang besar. Semua pemuda pemudi harus bersatu untuk Indonesia yang kuat, adil, makmur, dan disegani dunia," tambahnya.
Baca juga: Wagub Lampung: Kuatkan literasi digital untuk promosi wisata halal
Baca juga: Jihan ajak perguruan tinggi perluas akses pendidikan tinggi
Baca juga: Wagub Jihan sebut Lampung butuh tambahan dokter gigi
